Sukses

Pilot dan Teknisi Sukhoi Rusia Segera Pulang

Dua penerbang dan 15 teknisi pesawat Sukhoi asal Rusia akan kembali ke tanah airnya. Keberadaan keempat pesawat Sukhoi dinilai mampu menutupi kekurangan kekuatan pesawat tempur TNI AU.

Liputan6.com, Madiun: Setelah menilai para pilot TNI Angkatan Udara mampu menerbangkan pesawat Sukhoi, dua penerbang dan 15 teknisi asal Rusia akan kembali ke tanah airnya. Kedua pilot Rusia itu adalah Alexander Pulanco dan Alexander Demchenco. Dalam acara pelepasan di Graha Dewanto Lapangan Udara Iswahyudi, Madiun, Jawa Timur, Rabu (8/10), Pulanco mengatakan, kemampuan enam pilot Sukhoi TNI AU sangat bagus.

Hal itu terbukti dari hasil uji coba dan atraksi saat perayaan Hari Ulang Tahun ke-58 TNI di Dermaga Ujung, Surabaya, Jatim, Ahad silam [baca: Peringatan HUT Ke-58 TNI Molor]. Namun, untuk menguasai semua manuver yang bisa dilakukan Sukhoi, para penerbang TNI AU harus meningkatkan jam terbangnya. Manuver patukan kobra, misalnya. Gerakan itu bisa dilakukan jika pilot sudah menerbangkan Sukhoi sedikitnya 2.000 jam. Hingga kini, pilot TNI AU rata-rata tercatat menerbangkan Sukhoi baru 14 hingga 17 jam.

Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Chappy Hakim yang hadir dalam pelepasan mengatakan, dalam satu-dua tahun ke depan TNI bakal mempunyai satu skuadron Sukhoi (12-14 unit pesawat) [baca: TNI Berencana Membeli Sukhoi Tahun Depan]. Meski saat ini cuma punya empat Sukhoi, jumlah itu cukup untuk menutupi kekurangan kekuatan pesawat tempur TNI AU. Asal tahu saja, sebelum kedatangan Sukhoi, 70 persen dari 60 unit pesawat tempur milik TNI sudah dinyatakan tak layak operasi.(ZAQ/Agus Ainul Yaqin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini