Sukses

Dicekoki Obat, Gadis ABG Diperkosa 7 Pemuda

Kondisi korban saat ini masih dalam kondisi lemah. Apalagi masih terpengaruh obat dextro sebanyak 10 butir.

Tragis, seorang gadis yang hanya tamatan SD, kondisinya kritis dan harus menjalani perawatan intensif di Puskesmas Ciawi, Jawa Barat. Diduga, gadis ABG itu telah diperkosa secara bergantian oleh 7 pemuda. Aksi bejad ini dilakukan dalam kondisi korban tak sadarkan diri karena sebelumnya dicekoki pil dextro oleh pelaku.

Gadis berinisial C yang belum genap berusia 18 tahun, warga Kabupaten Garut, kini hanya terbaring lemah dengan selang infus yang terpasang di tangannya.

Dokter Puskesmas Ciawi, Yunike, mengungkapkan, kondisi korban saat ini masih dalam kondisi lemah. Apalagi masih terpengaruh obat dextro sebanyak 10 butir. Dari hasil pemeriksaan, alat kelamin korban robek. Diduga bekas kekerasan benda tumpul.

"Korban datang dalam kondisi sudah lemas dan tidak sadarkan diri, akibat pengaruh pil dextro. Korban juga mengalami luka robek di alat vitalnya," kata Yunike di Puskesmas Ciawi, Minggu (17/3/2013).

Kini, peristiwa pemerkosaan ini ditangani jajaran Satuan Reserse Kriminal Polsek Kadipaten. Polisi lansgung melakukan penyelidikan dan pengejaran para tersangka. Hasilnya tiga pelaku berhasil diamankan dan tidak lama kemudian satu pelaku lagi berhasil diamankan.

Pelaku yang juga masih ABG ini adalah Roni (18), Rustandi (20), Iwan (18), dan Awan (19). Mereka adalah warga kampung Cirongkeang, Desa Dirgahayu, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya. Seluruh pelaku ditangkap di rumahnya masing-masing.

Saat pemeriksaan, pelaku mengaku aksi pemerkosaan ini dilakukan setelah diberitahu oleh seseorang yang tidak dikenalnya, jika ada perempuan di sebuah gubuk. "Saat itu saya dikasih tahu oleh seseorang, kemudian kami ke sana dan memperkosanya bergantian," kata tersangka Roni.

Kasus ini terungkap saat polisi yang sedang berpatroli di sekitar tanjakan Gentong melihat korban dengan salah satu pelakau sedang dalam kondisi mabuk. Kemudian keduanya diamankan untuk dibawa ke puskesmas dan dari hasil pemeriksaan ternyata korban telah mengalami pemerkosaan.

Kini keempat pelaku sudah diamankan polisi. Sementara pelaku lainnya masih terus dikejar. "Mereka kami amankan sebagai tersangka pemerkosaan dan kami masih terus mengejar pelaku lainya," kata Kapolsek Kadipaten Tasikmalaya, Ajun Komisaris Polisi Samsudaya. (Ary)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini