Sukses

VIDEO: Pencabulan, Santri Laporkan Oknum Pengasuh Pesantren

Pengasuh pondok pesantren di Blitar, Jawa Timur, diduga melakukan pelecehan seksual terhadap santri yang masih di bawah umur.

Seorang pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, diduga melakukan pelecehan seksual terhadap santrinya yang masih di bawah umur. Korban mengaku dilecehkan hingga belasan kali di rumah pelaku dan di pondok pesantren. Ia pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Blitar, Senin (4/2/2013).

Korban yang masih berusia 15 tahun itu ditemani ibu dan keluarganya saat melaporkan pelecehan seksual terhadap dirinya. Terduga pelaku disebut sebagai pengasuh pondok pesantren Al Falah di Desa Jeblok, Kecamatan Talun, Blitar, tempat korban belajar.

Tidak hanya digerayangi, warga Desa Sidodadi Kecamatan Garum, ini mengaku dirinya juga diajak berhubungan intim. Pihak keluarga membenarkan korban sering dilecehkan oknum pengasuh pondok pesantren itu. Saat ditanya  keluarga, pelaku mengakui memang sering 'mengeloni' korban, tetapi tidak sampai melakukan hubungan badan.

Namun, saat wartawan mendatangi pondok pesantren, tidak bisa menemui terduga pelaku. Menurut pihak pesantren, pimpinan ponpes itu sedang keluar bersama istrinya.

Kasat Reskrim Mapolres Blitar, AKP Ngadiman Rahyudi, mengatakan akan menyelidiki kasus tersebut. "Setelah hasil visum didapat, kami akan melakukan pemeriksaan," kata dia.

Korban berharap pengasuh pondok tersebut ditangkap dan dihukum setimpal karena sudah menghancurkan masa depannya.

Di pondok pesantren Al Falah ada 70 santri putra dan putri yang rata-rata berumur belasan tahun, dari semua santri, hanya korban yang membantu di rumah pelaku.(Tya/Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini