Sukses

Kecelakaan di Tol Cipali Tewaskan 6 Orang, Ini Penyebabnya

Akibat kecelakaan itu, enam orang meninggal dunia dan dua orang lainnya luka-luka.

Liputan6.com, Jakarta - Kecelakaan yang melibatkan kendaraan minibus dengan truk terjadi di jalan Tol Cikopo-Palimanan atau Cipali Kilometer 81 Wilayah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Sabtu dini hari. Enam orang meninggal dunia dan sejumlah korban mengalami luka serius.

Kasatlantas Polres Purwakarta AKP Rizky Adi Saputro mengatakan, kecelakaan yang terjadi di Jalan Tol Cipali Wilayah Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta itu berawal saat kendaraan minibus travel Daihatsu Luxio bernopol B-1686-SIH melintas dari arah Jakarta menuju Cirebon.

"Saat kendaraan itu melintasi Jalan Tol Cipali, tiba-tiba kendaraan itu hilang kendali sampai akhirnya menabrak bagian belakang truk Fuso bernopol G-1794-FC yang ada di depan," ujar AKP Rizky, Sabtu (17/3/2018).

Akibat kecelakaan itu, enam orang meninggal dunia dan dua orang lainnya luka-luka. Kendaraan minibus yang mengalami kecelakaan kondisinya ringsek di bagian depan.

Rizky mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus kecelakaan itu.

"Sesuai dengan olah kejadian perkara dan pemeriksaan saksi-saksi, kecelakaan terjadi diduga akibat sopir travel mengantuk," ucap dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Masih Pengembangan

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara atau TKP, Polres Purwakarta sementara menyimpulkan kecelakaan yang merenggut enam korban jiwa ini diduga akibat sopir mengantuk. Alhasil, kendaraan yang dikemudikannya itu hilang kendali.

Selain itu, sang pengemudi diduga tak bisa mengantisipasi kecepatan kendaraannya, serta kurang menjaga jarak dengan kendaraan lain yang ada di depannya.

"Dugaan sementara, kecelakaan maut ini akibat sopir mengantuk," tutur Kasat Lantas Purwakarta, AKP Rizky Adi Saputro.

Rizky menambahkan, saat ini kasus tersebut telah ditangani jajarannya.

"Kami masih melakukan pengembangan untuk lebih memastikan penyebab kecelakaan maut tersebut," ia memungkasi.

Penulis: Ya'cob Billiocta

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini