Sukses

Agus Yudhoyono Akui Jadi Kader Demokrat, Segera Gantikan Posisi SBY?

Sinyal pucuk pimpinan Demokrat segera diserahkan ke Agus Harimurti Yudhoyono semakin kuat setelah SBY mengutip kata-kata anaknya itu.

Liputan6.com, Jakarta - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengakui telah lama menjadi kader Partai Demokrat. Padahal sebelumnya, putra sulung Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ini, sempat enggan disebut sebagai politikus dan kader Demokrat.

"Kalau saya kader ya pasti, saya adalah keluarga besar Partai Demokrat sejak awal. Tetapi memang sampai hari ini saya belum berada dalam struktur," ucap AHY di Puri Cikeas, Bogor, Kamis 15 Februari 2018.

Meski belum masuk dalam struktur partai, namun bisa dipastikan, suami Annisa Pohan itu akan melanggeng mendapatkan posisi yang tepat di partai buatan ayahnya itu.

Apalagi AHY sebelumnya telah mengikuti Pilkada DKI Jakarta, dan jalan untuk mendapatkan posisi itu semakin terbuka lebar dengan adanya momen pilkada serentak 2018.

Disebut-sebut, AHY akan menjadi Komando Satuan Tugas Bersama Pemenangan Pemilu Partai Demokrat. Disebutkan pula, jabatan ini akan resmi diemban pada Sabtu 17 Februari besok.

"Kemudian saya mendapatkan sebuah amanah baru, akan saya jelaskan nanti," ujar AHY.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

SBY Kutip Kata-Kata AHY

Dikabarkan AHY tengah disiapkan oleh Demokrat untuk menjadi pimpinan partai berlambang Mercy itu.

Sinyal itu datang dari SBY sendiri. Dalam salah satu pidatonya, SBY mengatakan, regenerasi diperlukan. Bahkan dirinya mencontohkan bagaimana pernah menjadi calon presiden termuda.

"Regenarasi adalah kodrat. Dulu Demokrat dikatakan partainya anak muda, partainya kaum perempuan. Tentu kaum laki-laki tak perlu kecil hati. Iya memang benar tahun 2004 dari 5 capres, saya capres termuda," ungkap SBY.

Sinyal pucuk pimpinan Demokrat akan segera diserahkan ke AHY semakin kuat setelah SBY mengutip kata-kata AHY.

"Biasanya kader menyitir saya, menyitir SBY, sekarang saya ingin menyitir kata-kata AHY. Sudah saatnya yang tua Tut Wuri Handayani dan yang muda di depan," tukas SBY.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.