Menteri Agama: Mari Jadi Duta Penebar Kedamaian

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Gorontalo (Liputan6.com/ Aldiansyah Mochammad Fachrurrozy)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin memimpin upacara peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama RI ke-72. Upacara tersebut dilakukan di halaman Kantor Kemenag, Jakarta Pusat.

Tema peringatan Hari Amal Bakti tahun ini, yaitu "Tebarkan Kedamaian".

“Tema ini dipilih karena pada hakikatnya agama berfungsi menyemai kebaikan dan menebar kedamaian,” ujar Lukman di Kantor Kemenag Jakarta, Rabu (3/1/2018).

Dia mengatakan, kedamaian adalah pesan universal semua agama kepada umat manusia. Kedamaian akan membawa kebahagiaan yang berakhir pada kesejahteraan dan kemajuan.

"Kedamaian merupakan pintu maslahat bersama. Dan, hanya dengan hati yang damai, sanubari kita bisa merasakan kasih sayang Tuhan yang hakiki,” papar dia.

Karena itu, Lukman mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Agama dan semua komponen umat beragama di Tanah Air agar bersama-sama menjadi Duta Penebar Kedamaian.

“Marilah kita buktikan bahwa agama sesungguhnya membawa angin kesejukan yang menenteramkan. Dalam damai akan tercipta negeri yang tenteram dan sejahtera,” ucap Menteri Lukman.

2 dari 2 halaman

Kedamaian Penting Digaungkan

Menteri Lukman — Menteri Agama Lukman Hakim Saefuddin. (Liputan6.com/Switzy Sabandar)

Lukman menegaskan, pesan kedamaian ini makin terasa penting untuk digaungkan agar tidak terjerembab dalam kubangan perseteruan dan jebakan permainan atas nama agama.

“Kalaulah belum sanggup mengatasi pertentangan dengan seruan damai, setidaknya marilah mendamaikan diri sendiri dari nafsu angkara murka, syak wasangka, tingkah yang pandir, sifat-sifat batil, ataupun tangan yang jahil,” terangnya.

Terakhir, Lukman berpesan kepada seluruh jajarannya untuk terus giat dalam bekerja dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

“Saya berpesan kepada seluruh jajaran Kementerian Agama, marilah memaknai bekerja sebagai ibadah, bekerja melayani masyarakat adalah sebuah kehormatan. Mari menjalankan pengabdian dengan sikap amanah dan keikhlasan, dan jangan sekali-kali mempermainkan jabatan,” tutur Lukman.

Saksikan video pilihan berikut ini: