Sukses

RSUD Abdul Moeloek Pecat Sopir Ambulans yang Meminta Uang

Foto seorang ibu yang menggendong jenazah bayinya dengan angkot viral di media sosial.

Liputan6.com, Lampung - Pihak RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung menonaktifkan dua pekerja rumah sakit termasuk sopir ambulans yang meminta uang Rp 2.000.000. Foto sang ibu yang menggendong jenazah bayinya di dalam angkotpun sempat viral di media sosial.
 
Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Jumat (22/9/2017), awalnya Delvasari membawa pulang jasad bayi Berlin Istana dengan ambulans milik RSUD Abdul Moeloek Lampung pada Rabu 20 September 2017. Di tengah perjalanan, sang sopir meminta Rp 2.000.000, namun Delvasari tak mampu membayar sehingga dipaksa turun.
 
Tangisan Delvasari selama perjalanan mengundang perhatian penumpang lain yang kemudian menghubungi layanan ambulans gratis milik Pemerintah Kota Bandar Lampung hingga diantar ke rumah duka.
 
Pihak rumah sakit mengaku telah menonaktifkan sopir dan seorang pegawai rumah sakit yang terlibat.
 
Peristiwa ini tentu menjadi pelajaran khususnya bagi pekerja di rumah sakit karena peserta Badan Penyelanggara Jaminan Sosial (BPJS) sudah memenuhi kewajiban tiap bulan untuk mendapatkan layanan kesehatan yang prima.