Sukses

Doakan Kesembuhan Novel Baswedan, Keluarga Gelar Pengajian

Puluhan warga mengenakan gamis serba putih hadir dalam pengajian untuk Novel Baswedan itu.

Liputan6.com, Jakarta - Keluarga penyidik senior KPK Novel Baswedan menggelar pengajian dan doa bersama di kediamannya di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Puluhan warga mengenakan gamis serba putih hadir dalam acara itu. Gelaran pengajian dan doa ditujukan untuk kesembuhan Novel Baswedan.

"Untuk kesehatan Mas Novel, semoga makin terus membaik," kata istri Novel, Rini Emilda, di lokasi, Jakarta Utara, Senin (11/9/2017).

Menurut dia, Novel Baswedan masih dirawat di Singapura untuk menjalani serangkaian tindakan operasi demi memulihkan penglihatannya. Namun, hingga kini genap lima bulan sudah kasus penyerangan terhadap suaminya belum terungkap. Yakni sejak 11 April sampai 11 September 2017.

"Terima kasih ibu-ibu yang sudah hadir dan mau mendoakan kesehatan Mas Novel. Terima kasih support-nya," ujar Rini.

Pantauan Liputan6.com, beberapa warga juga memegang poster bergambar yang disertai tulisan, "Kami tetap bersama Novel" dan "Save KPK".

Lantunan ayat-ayat suci Aluran bergaung di ruang tengah kediaman Novel Baswedan. Warga yang hadir dengan khusyuk mendoakan kesembuhan Novel.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Perkembangan Kasus

Kasus penyerangan terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan dengan air keras belum menemukan titik terang. Polisi masih menyelidiki kasus itu.

"Sekarang belum ada (bukti baru), kita masih berjalan ya. Tetap ada evaluasi," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Jakarta, Jumat, 8 September 2017.

Argo menuturkan, bukti-bukti yang dikantongi penyidik masih belum bisa menunjukkan titik terang pelaku penyerangan Novel Baswedan. Termasuk, sketsa wajah terduga para pelaku.

"Sketsa ini kita kroscek lagi ke saksi," ucap mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu.

Penyidik kepolisian terus meng-update sketsa-sketsa wajah terduga pelaku dengan keterangan sejumlah saksi kunci. Namun, saat ini penyidik tengah terkendala keterangan terbaru saksi.

"Saksinya belum bisa ditemui," ucap Argo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.