Sukses

Polisi: Sempat Ada Suara Tembakan di Rumah Pegawai BNN

Polisi terus menyelidiki kasus tewasnya pegawai BNN di rumahnya. Polisi menemukan kesaksian-kesaksian penting dari olah TKP.

Liputan6.com, Bogor - Kapolres Bogor, AKBP Andi M. Dicky, menuturkan ada suara letusan pistol dari rumah pegawai BNN yang tewas di rumahnya. Informasi itu diperoleh dari keterangan saksi di lapangan.

"Dari keterangan saksi memang sempat mendengar suara tembakan. Itu kami cocokkan lukanya dengan keterangan saksi," jelas Dicky, saat dikonfirmasi Minggu (3/9/2017).

Seorang pegawai BNN Bogor Indria Kameswari (38) ditemukan tewas di dalam rumahnya di Perumahan River Valley, Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Jumat (1 September2017).

Dari hasil olah TKP, polisi menemukan luka di bagian punggung korban. Dicky memastikan hasil olah TKP menunjukan korban tewas diduga kuat karena dibunuh.

Selain adanya luka di bagian tubuh korban juga terdapat ceceran darah di lantai rumahnya. Adapun terkait pelaku yang diduga sebagai pembunuh korban, Dicky mengaku, sampai saat ini masih terus memburu.

"Pelakunya belum ada yang kami tangkap, anggota masih di lapangan mencari suaminya," kata dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Suami Menghilang

Suami korban berinisial AM (39)  tiba-tiba menghilang setelah kejadian tersebut. Menurut keterangan saksi, 30 menit sebelum korban ditemukan tewas, AM terlihat tergesa-gesa keluar meninggalkan perumahan tersebut menggunakan mobil.

"Pas lewat pintu gerbang perumahan dia bawa mobil ngebut seperti terburu-buru," kata Maulana, kepala keamanan Perumahan River Valley, Minggu (3/9/2017).

Maulana juga mengaku sempat melihat AM pulang ke rumahnya pada Jumat dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Kemudian sekitar pukul 07.00 WIB, AM meninggalkan perumahan tersebut dengan tergesa-gesa.

Tidak lama kemudian, Maulana mendapat kabar dari anggotanya bahwa Indria tewas di dalam kamar mandi rumahnya.

"Saya langsung lapor ke polisi," ujar Maulana.

Berdasarkan keterangan anak korban, lanjut Maulana, sebelum ditemukan tewas, korban sempat ribut dengan suaminya. Anak korban kemudian keluar meminta pertolongan tetangganya untuk melerai keributan kedua orangtuanya itu.

"Waktu disamperin oleh tetangganya, ibunya sudah meninggal. Suaminya juga sudah engga ada," kata Maulana.

Saat itu, korban ditemukan tewas di kamar mandi dalam kondisi luka di bagian punggung.

"Saya juga sempat lihat ada darah di lantai kamar mandi. Cuma tidak tahu luka apa," ungkap Maulana.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.