Sukses

Wenny Haryanto Usul Pendamping PKH Diberi Pelatihan Khusus

Wenny Haryanto Usul Pendamping PKH Diberi Pelatihan Khusus

Liputan6.com, Jakarta Anggota Komisi VIII, Wenny Haryanto, meminta Kementerian Sosial (Kemensos) untuk memberikan pelatihan dan bimbingan khusus terhadap pendamping Program Keluarga Harapan (PKH). Pasalnya, ia menemukan keluhan yang disampaikan pendamping PKH tentang sulitnya memberikan bimbingan di masyarakat karena latar belakang pendidikan yang berbeda-beda.

“Seharusnya pendamping PKH diberikan pelatihan atau bimbingan teknis karena banyak masukan bahwa untuk membimbing di lapangan mereka merasa belum menguasai secara persis,” ujar Wenny, usai meninjau pelaksanaan PKH di Semarang, Jawa Tengah, Senin, (28/8/2017).

Ini perlu menjadi perhatian serius bagi Kemensos agar PKH dapat dijalakan sesuai dengan tujuan yang dimaksud, yaitu meningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Jadi baiknya diberi pelatihan yang benar sehingga membuat mereka paham tentang masalah di lapangan agar bisa diatasi,” ucap Wenny.

Saat melakukan sidak-sidak ke rumah warga, ia menemukan apresiasi dari masyarakat tentang PKH, salah satunya adalah keberadaan e-Warong, yang merupakan tindak lanjut melalui sinergi PKH dengan kelumpok usaha bersama (KUBE), sehingga kualitas dan pelayananya perlu untuk lebih ditingkatkan.

“Terhadap pendirian e-Warong, di lapangan mendapat respon positif karena selain anggota bisa ikut memanfaatkan dengan baik, masyarakat bisa belanja disitu,” kata Wenny, usai melihat langsung e-Warong Mitra Sejahtera.

Meskipun mendapatkan apresiasi dari masyarakat, Politisi Golkar tersebut melihat terdapat kekurangan, yaitu masih minimnya fasilitas penghitungan transaksi, seperti tidak tersedianya kalkulator.

“Perlu dilengkapi kelengkapan kerja seperti kalkulator. Jangan samapi menghitungnya lewat HP, itu repot,” ujar Wenny.

Turut serta dalam kunjungan tersebut adalah Hamka Haq (F-PDIP) selaku ketua tim, Zulfadli (F-Golkar), Bisri Romli (F-PKB), Yudi Kotouky (F-PKS), serta Kepala Dinas Sosial Pemprov Jateng, Tommy Yarmawan turut hadir mendampingi.


(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.