Sukses

Top 3 News Hari Ini: Ancaman Revolusi Rizieq Tak Bikin Gentar

Top 3 News Hari Ini, Kabag Humas Polda Metro Kombes Pol Argo Yuwono mengaku tak ambil pusing dan tak gentar dengan ancaman Rizieq Shihab.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News Hari Ini, pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab mengamcam institusi Polri jika terus melanjutkan pengusutan kasus berkonten pornografi yang melibatkannya dengan Firza Husein.

Rizieq yang menawarkan dua pilihan, yakni rekonsiliasi dan revolusi. Mendengar hal ini, Kabag Humas Polda Metro Kombes Pol Argo Yuwono mengaku tak mau ambil pusing dan tak akan pernah gentar.

Sementara itu, bendera mirip lambang kelompok radikal ISIS di pagar Mapolsek Kebayoran Lama membuat polisi meningkatkan kewaspadaan.

Tidak hanya sebuah bendera, pelaku meninggalkan surat yang di isi dalam botol mineral.  

Hingga malam ini berita tersebut paling banyak menyita perhatian pembaca Liputan6.com, terutama di kanal News, Selasa (4/7/2017). 

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 News Hari Ini:

1. Polisi Tak Ambil Pusing Ancaman Revolusi Rizieq Shihab

Pimpinan FPI, Muhammad Rizieq Shihab memberi keterangan usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim, Jakarta, Rabu (23/11). Pemeriksaan beragendakan melengkapi berkas sebelumnya di tingkat penyelidikan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Polda Metro Jaya tak ambil pusing terkait ancaman pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab yang menawarkan dua pilihan, yakni rekonsiliasi dan revolusi.

Kabag Humas Polda Metro Kombes Pol Argo Yuwono mengaku pihaknya tak gentar dengan ultimatum tersebut dan terus melanjutkan pengusutan kasus yang melibatkan Rizieq Shihab.

Dalam pilihan rekonsiliasi, diketahui Rizieq Shihab meminta seluruh kriminalisasi yang ditudingkan kepada para ulama dan aktivis untuk dihentikan. Jika tidak, dia memperingatkan akan adanya revolusi.

"Ya namanya SP3 suatu kasus ada aturannya, bahwa itu sudah kedaluwarsa, tak cukup bukti, atau tersangka meninggal dunia, itu kan ada aturannya. Kita tak akan mencampuri urusan politik ya," tegas Argo.

Selengkapnya...

2. Ini Isi Surat Teror dalam Botol di Mapolsek Kebayoran Lama

Ilustrasi ISIS (Liputan6.com/Abdillah)

Mapolsek Kebayoran Lama diteror orang tak dikenal pada Selasa (4/7/2017) sekitar pukul 05.30 WIB. Pelaku memasang bendera mirip lambang kelompok radikal ISIS di pagar Mapolsek Kebayoran Lama dan meninggalkan surat yang dikemas botol air mineral.

Surat yang ditulis pada selembar karton berwarna kuning itu ditujukan kepada Polri, TNI, Banser, Densus, dan kelompok-kelompok yang dianggap sebagai anshor thogut.

Di bagian bawah surat tersebut terdapat lambang bendera mirip kelompok radikal ISIS.

Selengkapnya...

3. Mapolsek Kebayoran Lama Diteror Bendera ISIS

Polisi menemukan bendera warna hitam dengan tulisan kalimat tauhid menyerupai lambang ISIS di Mapolsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. (Liputan6.com/Istimewa)

Markas Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan diteror orang tak dikenal, Selasa pagi (4/7/2017) tadi. Pagar kantor dipasangi bendera warna hitam dengan tulisan kalimat tauhid menyerupai lambang ISIS.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menuturkan, peristiwa itu terjadi sesaat setelah anggota dan mitra Polsek Kebayoran Lama salat Subuh secara bergantian.

Tiba-tiba anggota yang sedang piket mendengar suara sepeda motor berhenti di pinggir jalan sekitar Mapolsek Kebayoran Lama.

Dari hasil penelusuran, polisi mengamankan barang bukti berupa bendera warna hitam ukuran 100x50 sentimeter dengan tulisan kalimat tauhid.

Selengkapnya...

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.