Sukses

Wali Kota Bogor Bima Arya Ngamuk di Pasar Kebon Kembang

Bima Arya langsung menendang sejumlah motor yang parkir di bahu jalan hingga roboh. Ada Apa?

Liputan6.com, Bogor - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengamuk di Pasar Kebon Kembang, Bogor, Jawa Barat, Senin (19/6/2015) pagi.

Di pasar itu, Bima Arya langsung menendang sejumlah motor yang parkir di bahu jalan hingga roboh.

Aksi Wali Kota Bogor pagi itu sontak membuat para pengunjung dan pedagang kaget.

Terlebih, Bima Arya juga menginstruksikan petugas Satpol PP dan Dinas Perhubungan mengangkut sepeda motor yang parkir di bahu jalan.

"Angkut semua motornya," kata Bima kepada petugas Satpol PP dan Dishub yang ikut mendampingi Bima sidak ke Pasar Kebon Kembang.

Kemarahan politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini karena banyak ditemukan parkir liar hingga menutupi separuh ruas Jalan MA Salmun.

Padahal, sehari sebelumnya ia sudah meminta bawahannya untuk mengatur parkir sepeda motor agar tidak mengganggu kenyamanan pengunjung pasar maupun pengendara yang melintasi jalur tersebut.

"Siapa yang tidak emosi melihat ini, menyusahkan orang lain," kata dia.

Seusai meluapkan kemarahannya kepada dua juru parkir, Bima meminta kepada dua orang berseragam oranye untuk mengosongkan bahu jalan dari parkir liar.

"Saya tidak mau lihat seperti ini lagi. Harus kosong," tegas Bima kepada dua orang juru parkir tersebut.

Usai mendengar permintaan Wali Kota Bogor itu, petugas Dishub dan Satpol PP dibantu juru parkir langsung mensterilkan jalan tersebut dari parkir kendaraan.

Tak hanya itu, Bima Arya juga meminta petugas Dishub dan SatPol PP untuk mengawasi dan menertibkan parkir liar di seputar pasar tradisional itu.

"Ini karena ada pembiaran, sehingga juru parkir seenaknya memarkir kendaraan di sembarang tempat," terang Bima.

Selain parkir liar, Bima juga meminta petugas untuk menertibkan PKL yang berdiri menghalangi jalan.

Saksikan video menarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.