Sukses

Top 3: AS-Korsel Latihan Bersama, Kapal Selam Korut 'Raib'

Simak Top 3 News edisi Senin sore, 14 Maret 2016.

Liputan6.com, Pyongyang - Satu laporan dari Amerika Serikat dan Korea Selatan menyebutkan, kapal selam Korut dinyatakan hilang di laut dan kemungkinan tenggelam. Hilangnya kapal tersebut terjadi saat AS dan Korsel tengah menggelar latihan bersama.

Selain itu, berita mengenai banjir di Kabupaten Bandung, turut menyita perhatian banyak pembaca di Liputan6.com, terutama kanal News hingga Senin (14/3/2016) sore.

Berikut berita-berita terpopuler yang terangkum dalam Top 3 News.

1. Kapal Selam Korut 'Hilang' Saat AS-Korsel Gelar Latihan Bersama

Kim Jong-un Klaim Korut Punya Miniatur Hulu Ledak Nuklir (KCNA)

Kapal selam Korut dinyatakan hilang di laut dan kemungkinan tenggelam. Demikian sebuah laporan dari AS dan Korsel.

Kapal selam itu dilaporkan tengah beroperasi di perairan Korea Utara selama seminggu ketika disadari menghilang. Hilangnya kapal tersebut terjadi saat AS dan Korsel tengah menggelar latihan bersama.

Kementerian Pertahanan Korsel mengatakan, Seoul kini tengah menginvestigasi laporan itu. Sementara Pentagon enggan berkomentar lebih lanjut.

Militer AS tengah mengobservasi kapal selam tersebut di perairan Korut bagian timur. Laporan itu mengatakan satelit mata-mata AS, pesawat dan kapal perang berupaya mencari hilangnya kapal selam itu, seperti dilansir dari The Guardian, Minggu 13 Maret 2016.

Selengkapnya baca di sini...

2. Mereka yang 'Marah' Kala Ahok Maju Pilgub DKI Lewat Independen

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahaja Purnama atau Ahok memutuskan untuk maju di Pilgub DKI melalui jalur independen. Dalam ajang demokrasi itu, Ahok menggandeng Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Heru Budi Hartono untuk menjadi calon wakilnya memimpin Ibu Kota di periode mendatang.

Ahok menyatakan keputusan itu diambil lantaran tidak ingin mengecewakan pendukungnya yang sudah mengumpulkan dukungan melalui TemanAhok. Atas langkahnya itu, Ahok menyebut banyak politikus dari berbagai partai geram lantaran maju secara independen di Pilgub DKI 2017 nanti.

"Banyak orang partai juga marah. Ya Ibu (Megawati) sih enggak marah sama saya tapi yang lain marah," kata Ahok di RPTRA Saharjo Men,teng Atas, Jakarta, Selasa 8 Maret 2016.

Kendati tak menyebut siapa yang marah, sejumlah orang mengomentari ketidaksetujuannya terkait langkah Ahok tersebut. Beragam komentar disampaikan. Mulai dengan nada sindiran hingga menyebutnya sebagai sikap deparpolisasi.

Siapa saja mereka dan apa alasannya?

Selengkapnya baca di sini...

3. Nestapa Banjir Kabupaten Bandung

Banjir merendam kawasan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (www.twitter.com/@aboutbdgcom)

Seorang kakek 80 tahun digotong para relawan lantaran banjir hampir menyentuh lantai 2 rumahnya di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kakek yang menderita stroke itu kemudian dibawa ke pengungsian oleh tim relawan dengan perahu karet.

Tim relawan sibuk mengevakuasi warga yang terjebak di rumah mereka pada Minggu 13 Maret 2016. Terlebih, hingga Minggu sore belum ada tanda-tanda banjir akan surut. Sementara lebih dari 15 ribu rumah di 5 kecamatan masih tergenang banjir.

Banjir akibat luapan Sungai Citarum menyebabkan ketinggian air di lokasi terendah mencapai 2 sampai 3 meter. Apalagi, terbatasnya jumlah perahu karet membuat evakuasi berjalan lambat.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, 2 orang tewas dan 24.000 jiwa terdampak meluapnya Sungai Citarum di Kabupaten Bandung, akibat hujan deras yang mengguyur sejak Selasa 8 Maret 2016 hingga Minggu dini hari 13 Maret 2016. Puncak banjir terjadi pada Sabtu 12 Maret 2016 pukul 16.00-19.30 WIB.

Selengkapnya baca di sini...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini