Sukses

168 Peti Jenazah Disiapkan untuk Korban AirAsia QZ8501

Sejauh ini, proses pencarian puing dan penumpang AIrAsia QZ8501 belum dapat dilakukan karena cuaca buruk.

Liputan6.com, Jakarta - Dari proses pencarian AirAsia QZ8501 pada Selasa 30 Desember, ditemukan beberapa serpihan puing pesawat yang salah satunya adalah emergency exit door. Lalu 6 jenazah yang sudah dievakuasi tim SAR dan ditempatkan sementara di kapal Basarnas.

Kepala Basarnas Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo mengungkapkan, saat ini sudah ada bantuan berupa peti mati untuk jenazah yang ditemukan. Semua berada di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.

"Disiapkan 168 peti, kontribusi dari bupati," kata Bambang di Kantor Basarnas, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (31/12/2014).

Selain itu, sambung dia, pihak Basarnas juga menyatakan sudah membawa beberapa peti dari Jakarta.  "Hercules dari Jakarta juga bawa peti. Untuk membawa jenazah dengan kondisi layak," timpal dia.

Nantinya, jelas Bambang, seluruh jenazah yang sudah di evaluasi ke Pangkalan Bun akan dibersihkan terlebih dahulu. Sebelum diterbangkan ke Jawa Timur, Surabaya untuk ditangani tim DVI.

"Nanti akan dimandikan, didoakan dulu sebelum dimasukkan ke dalam peti," tutur Bambang.

Sejauh ini, proses pencarian belum dapat dilakukan karena cuaca buruk. Namun semua tim sudah berada di posisi.

"Kami ini sedang wait and see. Masing-masing sudah di posisi. Karena gelombang dan hujan belum bisa dilakukan pencarian lanjutan," ucap dia. (Tnt/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.