Sukses

Indonesia Segera Tunjuk Konsul Kehormatan di Palestina

Pembukaan konsulat tersebut semakin memperkuat dukungan Indonesia terhadap kedaulatan Palestina.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Indonesia menyatakan siap membuka konsulat kehormatan di Palestina. Pembukaan konsulat tersebut semakin memperkuat dukungan Indonesia terhadap kedaulatan Palestina.

"Kami sangat senang dengan berdirinya kedutaan besar Palestina di Jakarta sejak bertahun-tahun lalu," ujar Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi dalam seminar mengenai Palestina di kantor Kemlu, Jakarta, Jumat (28/11/2014).

"Untuk itu kami akan membangun konsulat kehormatan di Ramallah, Palestina sesegera mungkin," sambung dia.

Walau menyatakan akan mendirikan konsulat kehormatan, eks Dubes Indonesia untuk Belanda itu tidak memberikan detail jelas kapan hal tersebut akan terwujud.

Hubungan kedua negara sudah terbina sejak Indonesia menyatakan kemerdekaannya. Saat itu ulama besar Palestina Syeikh Muhammad Amin Al-Husaini mendukung dan mengajak negara lain di Timur Tengah untuk mengakui kemerdekaan Indonesia.

Di samping itu, Al-Husaini pernah melakukan kunjungan resmi ke Tanah Air. Kunjungan tersebut dilakukan untuk menghadiri Konfrensi Asia-Afrika di Bandung pada 1955.

Indonesia pun merupakan salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan Palestina. Sesaat setelah mendeklarasikan kemerdekaan pada 15 November 1988 setahun kemudian deklarasi itu langsung diakui secara resmi oleh pemerintah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.