Sukses

Pengakuan Satpol PP Penemu Cincin Berlian Iriana Jokowi

Cincin emas bermata 21 berlian itu dipakai Iriana saat mendampingi pelantikan Jokowi sebagai Presiden pada 20 Oktober 2014 lalu.

Liputan6.com, Bekasi - Hudi Hermawan (59), mengaku menemukan cincin milik Ibu Negara Iriana Widodo. Cincin emas bermata 21 berlian itu dipakai Iriana saat mendampingi pelantikan Jokowi sebagai Presiden pada 20 Oktober 2014 lalu.

"Saya meyakini ini cincin beliau karena saat kejadian saya mendengar Ibu Iriana berkata, 'Ali-aliku ucul' (cincinku lepas)," kata Hudi di rumahnya Perumahan Harapan Baru II, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (8/11/2014).

Dia mengaku, menemukan cincin berlapis emas itu saat sedang menyaksikan kemeriahan kirab budaya usai pelantikan Presiden Jokowi pada Senin 20 Oktober 2014 lalu, tidak jauh dari Monumen Nasional (Monas).

Hudi mengatakan, sekitar pukul 14.00 WIB, kereta kuda yang membawa Presiden Jokowi dan istrinya melintas tepat di hadapannya. Di tengah suasana ramai ratusan orang itu, Iriana terlihat melambai kepada masyarakat yang larut dalam kegembiraan.

Namun, lanjut dia, tampaknya cincin berbentuk wajik yang dia pakai terlepas dan jatuh tepat di antara kerumunan warga yang antusias menyaksikan acara itu. "Saya lihat dia (Iriana) sempat hampir terjatuh dari kereta karena berusaha meraih cincin," tutur dia.

Namun, sambung dia, karena kondisi yang sangat ramai, cincin yang terlepas itu hilang. Sementara iring-iringan terus bergerak meninggalkan lokasi jatuhnya cincin. Sejak mendengar teriakan Iriana, Hudi yang merupakan mantan anggota Satpol PP DKI Jakarta itu berusaha mencari keberadaan cincin Iriana yang lepas.

"Saya hanya berbekal keyakinan apa yang saya dengar saat Ibu Iriana bilang cincinnya lepas," ujar dia.

Sekitar 15 menit kemudian, cincin emas bermata berlian itu ditemukan Hudi sekitar dua meter dari lokasi awal saat terjatuh. "Pada saat itu juga ada seorang pria berbadan tinggi besar dengan kemeja putih dan mengenakan celana jeans ikut mencari, sepertinya mereka pengawal presiden," cerita Hudi.

Saat ditemukan, kondisi cincin Iriana sudah dalam kondisi gepeng dan ring pengikat batu berlian melengkung. "Meski ring pengikat patah, kondisi 21 mata berlian masih tetap utuh dan berada pada tempatnya semula," papar dia. Hingga kini, Hudi mengaku, masih menunggu konfirmasi pihak Istana Negara untuk mengembalikan cincin tersebut.

"Kami sudah laporkan penemuan ini kepada pihak keluarga melalui jejaring sosial. Kami memang berniat mengembalikan cincin ini dari awal, tapi bingung mau menghubungi siapa," kata Hudi.

Penemuan cincin itu langsung diceritakannya kepada keponakan, Mochammad Yaumil Pasha (19). "Ponakan saya itu kemudian me-mention akun Twitter milik Ibu Negara @IrianaJokowi, dan akun anaknya, @Ayangkahiyang untuk menceritakan penemuan cincin tersebut," cerita dia. (Ant)

Berikutnya: Respons Putri Jokowi...

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Respons Putri Jokowi

Respons Putri Jokowi

Sebelumnya, Muhammad Yaumil Pasha pengguna twitter dengan akun @pashapage yang mengungkap, sang paman menemukan cincin tersebut di Monas. Melalui twitter pula, ia berusaha menghubungi Ibu Negara Iriana.

"@IrianaJokowi  maaf ibu sy mau tanya apa benar ini cincin bu iriana yg hilang? Jika benar, paman sy menemukan di monas," tulisnya pada 29 Oktober silam.

Tak mendapat respons, Yaumil pun menanyakan hal serupa pada putri Jokowi Kahiyang Ayu melalui akun twitternya. "@Ayangkahiyang maaf mba sy mau tanya apa benar ini cincin bu iriana yg hilang? Jika benar, paman sy menemukan dimonas."

Kahiyang pun meresponsnya dengan membalas, "Iya, Mas. Cara menghubungi Mas Gimana, ya? Makasih."

Namun, kicau balasan Kahiyang soal temuan cincin Iriana itu diakui tak diterima Yaumil. "@Ayangkahiyang maaf mba tweet mba belum msk. Mohon di follow back agar saya bisa kasih Kontak melalui direct message," balas Yaumil. (Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.