Sukses

Siswi SMA Ditemukan Tewas Mengenaskan di Parit Tengkorak

Gadis berusia 16 tahun tersebut diduga tewas karena dibunuh.

Liputan6.com, Pontianak- Seorang siswi kelas X SMA Santun Untan Pontianak, Putri Wulandari ditemukan tewas mengenaskan di rerumputan. Gadis berusia 16 tahun tersebut diduga tewas karena dibunuh.

Penyidik Polresta Pontianak Iptu Bintang mengatakan, mayat Putri ditemukan di rerumputan Parit Tengkorak, Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya pada Senin (31/3/2014) siang tadi. Jenazah pelajar tersebut kini sudah berada di rumah duka.

"Saat ditemukan dalam keadaan tewas, korban masih mengenakan pakaian sekolah lengkap," ujar Iptu Bintang kepada Liputan6.com di Pontianak.

Sahabat Putri, Tika menuturkan, sebelum ditemukan tewas, Putri telah menghilang dari rumah sejak Sabtu 29 Maret 2014. Dia kemudian mendapat kabar bahwa temannya itu meninggal dunia.

"Dari hari Sabtu dia nggak ada pulang ke rumahnya. Itu yang saya dapat informasinya dari teman-teman terkait Putri. Dan yang terbaru, dia dikabarkan sudah meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan kepala pecah, muka lebam biru," jelas Tika di rumah korban, Senin 31 Maret malam.

Ayah Putri, Kuswadi (45) mengaku sangat kaget ketika mendapat kabar putrinya itu sudah meninggal. Padahal, ketika itu, dia sedang menanti sang anak pulang setelah menghilang selama 3 hari. Putri menghilang sejak pulang sekolah dengan membawa sepeda motor Honda Beat berwarna merah dengan nomor polisi KB 4375 NM .

"Saya benar-benar shock dengan kejadian ini. Saya tak bisa ngomong apa-apa. Saya sudah melaporkan anak saya hilang pada hari Minggu 30 Maret 2014," ujar Kuswadi. Putri akan dimakamkan Selasa 1 April besok.

Sejauh ini, belum diketahui jelas penyebab tewasnya Putri. Polresta Pontianak tengah menyelidikinya. Diduga kuat, Putri meninggal karena dibunuh oleh seseorang, karena ditemukan sejumlah tindak kekerasan di tubuhnya, seperti luka bekas pukulan benda tumpul pada kepala dan perut seperti bekas ditusuk.

"Kepala bekas benda tumpul, wajah lebam-lebam, perutnya seperti ditusuk," tandas Iptu Bintang, seraya menambahkan, penyelidikan akan terus dilanjutkan untuk mengungkap penyebab kematian Putri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.