Sukses

Terkuak, Bagaimana Situs Porno Pengaruhi Kehidupan Cinta Anda

Ternyata, situs porno dapat sangat berpengaruh terhadap kehidupan percintaan Anda, penasaran?

Liputan6.com, Jakarta Situs porno di internet telah begitu mempengaruhi kehidupan banyak orang, layaknya teknologi yang meluas dengan cepat. Industri porno berhasil menghasilkan banyak uang per tahunnya dan sekitar 9 dari 10 pria di dunia telah mengenal situs porno sebelum usia mereka menginjak 18 tahun. Tahun 2017, 543% pria diperkirakan menjadi pelanggan situs porno lebih dari kaum wanita, dan lebih dari seperempat dari 1 miliar orang di dunia akan membuka situs porno ini di ponsel.

Dilansir dari theindependent.co.uk, Senin (15/8/2016), satu hal yang menjadi permasalahan adalah bagaimana menciptakan generalisasi tentang pornografi dengan audiens sebesar ini, karena semua adalah masalah perspektif.

David Cameron selaku Perdana Menteri Inggris menyatakan keprihatinannya akan hal ini, karena baginya situs porno dapat menjadi gerbang bagi maraknya kemunculan LGBT dan bukti nyata di lapangan yang terjadi memang mendukung pendapat David, bahwa terdapat hubungan antara konsumsi pornografi dengan hubungan seksual seseorang.

Sejak lama, konsumsi pornografi memang telah dikaitkan dengan peningkatan pernikahan, risiko perpisahan, penurunan tingkat keintiman, kepuasan seksual, perselingkuhan, dan perilaku seksual adiktif.

Namun, ketika konsumsi pornografi tidak mempengaruhi keintiman suatu hubungan, hal inilah yang perlu dicari tahu.
Deirdre Barrett selaku profesor psikologi di Harvard menyatakan bahwa situs porno adalah sebuah stimulus supernormal.

Stimulus supernormal adalah keadaan di mana seseorang mulai terbiasa dengan pengalaman virtual mereka dengan situs porno karena pilihan yang tidak terbatas untuk replay, pause, dan rewind sesuka hati.

Terapis seks dan hubungan juga menemukan bahwa sebagian besar tanggapan orang saat ini, berhubungan seksual secara nyata dapat digantikan dengan seks virtual, salah satunya dengan situs porno.
Ternyata, tanggapan ini juga dipengaruhi perasaan bersalah atau ketakutan tidak dapat membangkitkan gairah pasangan selama berhubungan seksual.

Di sisi lain, sebuah studi juga membuktikan keterikatan antara konsumsi pornografi dengan perselingkuhan. Beberapa orang mengeluhkan pasangannya berselingkuh dengan situs porno.

Pada akhirnya, Anda hanya dapat berharap bahwa teknologi juga dapat membantu manusia untuk memahami manfaat dan keburukan dari suatu hal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini