Sukses

Tim Transisi Sodorkan 5 Opsi Struktur Kabinet ke Jokowi-JK

Dalam menentukan opsi-opsi tersebut, Tim Transisi banyak mendapatkan banyak masukan dari berbagai kalangan.

Liputan6.com, Jakarta - Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) telah merampungkan tugasnya dengan memberikan 5 opsi terkait pembentukan arsitektur kementerian untuk diserahkan kepada Presiden terpilih Jokowi. Untuk selanjutnya, Tim Transisi tinggal menunggu respons Jokowi terkait usulan-usulan tersebut.

"Sudah diserahkan, 5 opsi itu sekarang tinggal tergantung Pak Jokowi-JK akan memberikan arahan lebih lanjut apa. Apakah nanti akan dipanggil lagi atau sudah cukup buat Pak Jokowi untuk jadi bahan pertimbangan bagi mereka menentukan struktur kabinet ke depan yang diinginkan," ujar Deputi Tim Transisi Andi Wijajanto saat berkunjung ke Balaikota DKI Jakarta, Jumat (29/8/2014).

Apa saja 5 opsi yang telah disampaikan kepada Jokowi? Andi tak menyebutkan secara mendetail.

Ia hanya menyebut opsi-opsi tersebut di antaranya terkait mengenai usulan 34 kementerian seperti yang ada saat ini. Selanjutnya, 24 kementerian dengan nomenklatur baru yang sesuai dengan keinginan Jokowi-JK. Hingga merespons opsi 20 kementerian sesuai dengan harapan beberapa lembaga swadaya masyarakat.

"Itu semua sudah kami sodorkan, lengkap dengan mana kementerian yang dilebur, tinggal Pak Jokowi-JK yang memutuskan yang mana yang akan dipakai," ucap Andi.

Andi mengungkapkan, dalam menentukan opsi-opsi tersebut, pihaknya banyak mendapatkan banyak masukan bukan hanya dari kelompok kerja atau pokja. Namun juga atas usulan dari berbagai pihak, seperti dari pihak akademisi dan LSM.

"Kami tidak hanya tim yang bekerja tapi juga masukan dari tim Universitas Andalas, Universitas Airlangga, UGM, LIPPI, Komnas Perempuan, relawan memberi masukan, Walhi dan Komnas HAM beri masukan soal kriteria HAM untuk itu. Jadi masukan-masukan itu kami tampung sebisa mungkin diakomodasi ke dalam 5 opsi itu," jelas Andi.

Baca juga:

Politisi Partai Nasdem: Masuk Pokja, Relawan Harus Berkontribusi
Tanggapan JK Tidak Ikut Pertemuan SBY dan Jokowi di Bali
Jokowi Prioritaskan 6 Kementerian

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini