Sukses

Prabowo Vs Jokowi Lebih Frontal dari SBY Vs Mega

Perseteruan antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto dianggap lebih dahsyat dari pada perang dingin SBY dengan Megawati Soekarnoputri.

Liputan6.com, Jakarta - Perseteruan antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto dianggap lebih dahsyat dari pada perang dingin SBY dengan Megawati Soekarnoputri. Politik saling serang antara 2 capres itu dinilai lebih frontal.

"Saya kira Jokowi vs Prabowo akan lama berlanjut. Apalagi, jika keduanya melaju ke Pilpres. (Perseteruan) Lebih dahsyat daripada Mega vs SBY. Jaman Mega-SBY itu seperti perang dingin. Tidak frontal dan tidak melibatkan publik," ujar pengamat politik Andar Nubowo kepada Liputan6.com di Jakarta, Kamis (3/4/2014).

Menurutnya serangan 2 politisi itu terlihat sangat lantang. Prabowo ungkit perjanjian batu tulis, dan Jokowi membalas dengan menyudutkan permasalahan pelanggaran HAM.

"Masing-masing mengeksploitasi lawannya. Prabowo sudah mulai semenjak Jokowi dicapreskan PDIP. Prabowo ungkit perjanjian Batutulis. Jokowi dan pendukungnya pun menyerang balik Prabowo dengan kasus HAM dan penculikan aktifis," tukas Andar.

Perseteruan Prabowo dan Jokowi semakin panas saat Megawati memberi mandat kepada Jokowi untuk menjadi capres dari PDIP. Hal itu, dinilai Prabowo telah mengingkari perjanjian Batu Tulis yang sudah disepakati Megawati dan Prabowo pada Pemilu 2009. Dalam perjanjian itu Mega akan mendukung Prabowo sebagai capres 2014.

Sejak itulah, saling sindir hingga saling serang mulai terlontar antara kedua partai selama masa kampanye berlangsung.

Baca Juga:
Saling Sindir Prabowo Vs Jokowi
Prabowo Vs Jokowi Bakal Seperti SBY Vs Mega?
Bela Megawati Soal Aset Negara, Jokowi Dapat Salam dari Prabowo
Jokowi Vs Prabowo Gairahkan Pemilu 2014

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.