Sukses

Makanan Ini Mampu Kurangi Risiko Asma dan Alergi pada Anak

Ditemukan makanan yang mampu bantu kurangi risiko asma dan alergi pada anak. Simak artikel berikut.

Liputan6.com, Jakarta Sebuah penelitian menyarankan agar makanan anak-anak harus diprioritaskan pada kacang-kacangan, ikan berminyak seperti salmon, biji rami, dan minyak kedelai kaya akan asam lemak tak jenuh ganda. Kandungan makanan tersebut dapat mencegah risiko terkena alergi, terutama asma dan rinitis saat remaja. 

Asma maupun rinitis memengaruhi anak-anak sejak kecil, baik karena faktor keturunan atau lingkungan.

Hasilnya menunjukkan bahwa adanya peningkatan jumlah asam lemak tak jenuh ganda seperti Omega-3 dan asam lemak omega-6 yang disebut asam arakidonat dalam darah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit alergi pada anak-anak.

Anak-anak yang memiliki kadar omega 3 darah lebih tinggi pada usia 8 tahun cenderung tidak mengembangkan asma atau rinitis pada usia 16 tahun.

Asam lemak omega-6 tingkat tinggi yang disebut asam arakidonat dikaitkan dengan penurunan risiko asma dan rinitis pada usia 16 tahun.

"Karena alergi sering terjadi pada masa kanak-kanak, sangat menarik untuk dipelajari jika lingkungan dan gaya hidup anak-anak yang memengaruhi perkembangan penyakit ini," kata Anna Bergström, peneliti di Institut Karolinska di Swedia, dilansir dari AntaraNews, Kamis (7/12/2017).

 

Simak video menarik berikut :

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Temuan pada anak-anak penderita asma

Pada penelitian yang dipublikasikan di Journal of Allergy and Clinical Immunology itu, tim melakukan survei terhadap sampel darah 940 anak.

Di antara anak-anak penderita asma atau rinitis pada usia 8 tahun, tingkat asam arakhidonat darah yang lebih tinggi berkaitan dengan tingginya probabilitas bebas gejala pada usia 16 tahun, kata periset.

Penelitian sebelumnya juga menyarankan bahwa asam lemak Omega-3 membantu mencegah alzheimer dan mengurangi kerusakan hati, dilansir dari The Indian Express.

(AntaraNews/Sella Panduarsa Gareta)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.