Sukses

Cara Masak Telur seperti Ini Bisa Cegah Diabetes

Risiko kanker, diabetes, dan jantung bukan hanya bisa dikurangi dengan menurunkan berat badan, tapi juga makan telur.

Liputan6.com, Jakarta Risiko kanker, diabetes, dan jantung bukan hanya bisa dikurangi dengan menurunkan berat badan, tapi juga dengan makan telur.

Hal tersebut disampaikan Kepala nutrisi dan penulis Healthspan The Detox Kitchen Bible, Rob Hobson. Menurutnya, telur adalah makanan bergizi yang bisa mengurangi risiko radang pembuluh darah.

"Telur juga kaya protein, dan satu-satunya makanan yang mengandung vitamin D serta merupakan sumber semua vitamin dan mineral," katanya, seperti dilansir Express, Rabu (22/1/2017).

Telur juga, kata dia, mengandung antioksidan kolin dan beta karoten yang dapat mengurangi kerusakan sel akibat radikal bebas.

 

 Simak video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cara memasak telur yang benar

Cara memasak telur pun mudah. Dari rebus, goreng, hingga dimakan mentah. "Hebat sekali, bukan?"

"Namun, jika Anda memperhatikan berat badan, sebaiknya hindari memasak telur dengan banyak minyak, mentega atau krim," ujarnya.

Adapun ahli gizi, Jeraldine Curran, menyarankan mengonsumsi telur seperti frittata atau telur dadar yang dimasak bersama sejumlah sayuran. "Masak dengan suhu rendah agar tidak berpotensi menciptakan radikal bebas."

Yang terpenting, catat ahli nutrisi, Rick Hay, telur harus selalu dimasak sampai matang untuk mengurangi risiko bakteri salmonella.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.