Sukses

Ini Waktu Suami Paling Rentan Selingkuh

Penelitian berhasil menemukan, kapan waktu paling rentan bagi suami untuk berselingkuh.

Liputan6.com, Jakarta Memang, tidak ada orang yang berharap akan ada yang selingkuh dalam pernikahan mereka. Sayangnya, perselingkuhan itu terjadi. Sebuah studi baru memberi perkiraan kapan hal ini paling rentan terjadi.

Studi yang diterbitkan dalam The Journal of Sex Research, melansir Women's Health, Jumat (17/11/2017), menemukan bahwa perselingkuhan jadi lebih mungkin terjadi seiring waktu. Dan, suami lebih mungkin berselingkuh dibanding istri (walau harus diingat, ada juga istri yang selingkuh).

Para peneliti menentukan, istri rentan selingkuh saat usia pernikahan ada pada masa enam dan 10 tahun. Sedangkan suami lebih mungkin selingkuh setelah menikah selama 11 tahun.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lebih karena takut sendirian

Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengumpulkan data dari 423 partisipan. Partisipan diminta untuk mengurutkan, berdasarkan mana yang paling penting, 29 alasan mereka menolak selingkuh. Mereka juga diminta untuk menyebutkan kemungkinan mereka melakukan hubungan di luar nikah, jika ada kesempatan.

Hasil yang ditemukan, berjenis kelamin wanita, bersifat relijius, dan baru saja menikah, adalah tiga faktor penentu utama yang membuat orang menolak selingkuh.

Keputusan untuk tidak berselingkuh lebih didorong oleh faktor internal, dibanding eksternal. Takut jadi berakhir sendiri, dan keinginan untuk memenuhi standar moral yang ada lebih menahan seseorang untuk tidak selingkuh dibanding kekhawatiran bagaimana selingkuh bisa menyakiti pasangan atau anak-anak mereka.

Namun perlu diingat, penelitian ini berdasarkan jawaban dari para partisipan dari kuesioner, dan bukannya studi kejadian sebenarnya. Walau begitu, studi ini bisa memberikan gambaran, kapan waktu pernikahan sedang rentan-rentannya terhadap perselingkuhan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.