Sukses

Menangis Setelah Berhubungan Seks, Tanda Wanita Tak Bahagia?

Pria engga usah khawatir apabila menemukan pasangannya menangis setelah berhubungan seks. Mungkin ini pemicunya.

Liputan6.com, Jakarta Menangis setelah berhubungan seks umum dirasakan oleh perempuan. Pemicunya pun beragam. Dua di antaranya karena perempuan merasa tak terhubung secara emosional dan frustasi.

Disebutkan, ketika wanita berhubungan seks tapi merasa tidak terjalin emosi yang kuat dengan pasangannya, bisa memicu kesedihan. Karena itu, tak ada salahnya untuk para pria lebih memahami psikologis istri masing-masing sebelum mengajak dia melakukan hubungan suami istri.

Jangan sampai dikarenakan ada rasa tak enak, wanita tetap menerimanya tapi dengan kondisi terpaksa. Kesedihan pun bisa berujung frustasi bila di saat yang bersamaan dia tidak bisa mencapai orgasme.

Namun, tak hanya itu yang menyebabkan wanita menangis setelah berhubungan seks. Seperti dikutip dari situs Your Tango, Sabtu (22/7/2017) hal itu bisa terjadi karena perempuan tersebut mengalami Post-Coltal Dysphoria.

Medis menyebut kondisi ini dengan mabuk hormonal. Tenang saja, ini bukan sesuatu yang menakutkan.

Tubuh Anda akan dibanjiri sejumlah hormon selama orgasme. Seperti endorfin, oksitosin, dan prolaktin. Perasaan sedih itu muncul akibat kerja dari hormon-hormon ini.

Sebuah studi yang diterbitkan pada 2015 menyebutkan, 50 persen wanita menangis setelah berhubungan seks dikarenakan kondisi ini.

Tak ada salahnya juga bila Anda membawa pasangan ke dokter untuk memeriksakan kondisi yang sebenarnya. Agar baik-baik saja setelah berhubungan seks.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini