Sukses

Hamil Bikin Hubungan dengan Pasangan Berubah, Ini Alasannya

Saat hamil terjadi perubahan hubungan suami-istri. Mulai dari istri jadi lebih posesif hingga suami merasa ditinggalkan.

Liputan6.com, Jakarta Aneka perubahan fisik terjadi pada tubuh saat hamil. Mulai dari payudara membesar, perut membuncit, serta kaki bengkak. Hal lain yang perlu ibu hamil ketahui, kondisi ini juga membuat perubahan hubungan dengan suami.

Perubahan pada hubungan suami dan istri saat hamil bisa bermacam-macam. Berikut beberapa kemungkinannya, seperti mengutip Parents, Rabu (7/6/2017).

1. Istri lebih posesif

Calon ibu mengalami perubahan hormon saat hamil sehingga berdampak pada emosinya. Salah satu yang sering muncul adalah ketakutan ditinggalkan suami.

"Bahkan hal ini terjadi pada wanita paling mandiri sedunia, takut kalau suami meninggalkan hingga pikiran macam-macam suami bakal kecelakaan atau terluka," kata penulis buku Babyproofing Your Marriage, Cathy O'Neil.

Ketakutan ini membuat istri jadi berbuat aneh dan posesif. Misalnya jadi lebih sering mengecek keberadaan suami, mengingatkan berulang kali jangan lupa pakai helm.

2. Istri merasa sudah jadi ibu, sementara suami belum merasa jadi ayah

Saat hamil, wanita sudah mulai merasakan dirinya adalah ibu. Sementara, suami tidak akan merasa menjadi ayah sebelum buah hatinya lahir. Namun, para ibu jangan khawatir akan hal ini.

"Bukan suami tidak senang menjadi orangtua, tapi suami belum merasa menjadi ayah sepenuhnya. Berbeda dengan istri yang sedang mengandung si buah hati," kata O'Neil.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Suami merasa ditinggalkan

3. Suami merasa ditinggalkan

Saat seorang wanita hamil, semua orang di sekitar memperhatikannya. Mulai dari keluarga, teman-temannya dan orang-orang di lingkaran suami. Hal ini membuat suami jadi merasa ditinggalkan.

Untuk mencegah perasaan suami berlarut-larut ditinggalkan, ajak suami terlibat dalam perkembangan janin. Seperti mengajak suami berbicara dengan janin hingga meminta suami memainkan lagu untuk si kecil.

4. Keintiman meningkat

Kehadiran buah hati yang masih dalam janin serta perubahan emosi dan fisik bisa mendekatkan hubungan istri dan suami. Kualitas hubungan pun tercipta.

5. Seks menurun

Kehamilan di trisemester pertama biasanya akan disertai mual dan muntah. Jangankan bercinta, keinginan makan saja tak ada dengan kondisi itu.

Memang setelah trisemester pertama mual dan muntah berkurang, tapi perut sudah mulai besar. Sehingga sesi bercinta tidak sefleksibel sebelum hamil.

"Meski hamil, pasangan suami istri perlu menjaga hubungan fisik untuk meningkatkan ikatan Anda berdua," kata psikolog asal Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat, Craig Malkin.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini