Sukses

Korsel-AS Tingkatkan Latihan Militer Gabungan

Korea Selatan dan Amerika Serikat akan memperluas latihan militer gabungan yang bertujuan untuk menemukan dan menghancurkan senjata penghancur massal (WMD) Korea Utara

Liputan6.com, Seoul: Korea Selatan dan Amerika Serikat akan memperluas latihan militer gabungan yang bertujuan untuk menemukan dan menghancurkan senjata penghancur massal (WMD) Korea Utara. Latihan itu, yang mensimulasi pendeteksian dan penyingkiran senjata-senjata kimia, biologi, radiologi, dan nuklir Korea Utara (Korut), pertama kali diselengarakan tahun 2009.

Latihan itu akan diselenggarakan dalam satu latihan miiter besar gabungan yang bersandi Key Resolve, kata kantor berita Yonhap, mengutip satu sumber militer yang tidak disebutkan namanya, Jumat (4/2). Latihan Key Resolve tahun ini menurut rencana akan diselenggarakan Maret.

"Kami akan memperluas dan memperkuat latihan anti WMD tahun ini," kata sumber itu yang dikutip kantor berita Yonhap.

Latihan anti WMD melibatkan 150 tentara Amerika Serikat pada 2009 dan 350 personil tahun lalu, kata pejabat itu dan menambahkan jumlah itu diperkirakan akan meningkat tahun ini.

Seorang juru bicara kementerian pertahanan mengatakan ia tidak memiliki informasi mengenai berita itu. Key Resolve adalah latihan militer tahunan terbesar yang melibatkan dua sekutu itu. Tahun lalu, 18.000 tentara AS dan 20.000 serdadu Korea Selatan ikut serta. Korut secara rutin mengecam latihan  itu sebagai satu awal bagi invasi.

Para ahli memperkirakan Pyongyang , yang melakukan uji-uji coba nuklir tahun 2006 dan 2009, memiliki plutononium yang cukup untuk membuat enam sampai tujuh senjata atom, tetapi tidak jelas apakah Korut sudah mampu menempatkan hulu-hulu ledak nuklir pada rudal-rudal mereka.(Ant/AFP)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini