Sukses

Kasihan... Akibat Kehausan Kepala Ular Ini Terjepit di Kaleng

Tim penyelamat reptil Incorporated Sally Wilson asal Tasmania, Australia menemukan seekor ular yang tengah terperangkap di sebuah kaleng.

Liputan6.com, Tasmania - Australia merupakan salah satu negara yang terkenal akan hewan liarnya, tak terkecuali ular. Jika selama ini pemberitaan seputar ular hanya berkutat pada manusia dimangsa atau digigit ular, maka beda halnya dengan kejadian yang satu ini.

Dilansir dari laman Daily Mail, Jumat (8/12/2017), tim penyelamat reptil bernama Incorporated Sally Wilson asal Tasmania, Australia menemukan seekor ular yang tengah terperangkap di sebuah kaleng.

Tak semua bagian tubuhnya yang terperangkap, hanya bagian kepala ular itu saja yang terjepit di lubang minuman kaleng aluminium.

Ular malang yang ditemukan di wilayah Western Junction itu diduga nekat memasukan kepalanya ke kaleng minuman karena kehausan.

"Sebetulnya ini bukan penemuan pertama, tim kami pernah melakukan penyelamatan serupa," ujar Incorporated Sally Wilson.

"Kami menduga ular itu sangat kehausan. Terlebih suhu udara di Tasmania panas sekali," tambahnya.

Meski sudah berhasil diselamatkan dan bagian kepalanya terlepas dari kaleng minuman, ada hal aneh yang dialami oleh ular tersebut.

Saat diperiksa, ternyata ular tersebut sedang tersedak makanan yang ia makan yaitu seekor tikus.

"Biasanya, seekor ular yang sedang tersedak makanan, tak bisa menelan ataupun mengeluarkan makanan yang ia makan akan sangat tertekan," ujar Incorporated Sally Wilson.

Dengan adanya peristiwa ini, media sosial di Australia diramaikan dengan ajakan untuk tidak mengotori lingkungan, terutama membuang kaleng minuman di jalanan.

"Sudah terlalu sering kita menemukan ular dengan kepala yang tertancap di kaleng minuman yang dibuang oleh manusia," ujar seorang netizen.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ular Ini Terjebak di Kulitnya Sendiri

Jika sebelumnya ada ular yang terjebak di dalam kaleng minuman, namun berita yang satu ini menceritakan ada seekor ular yang terjebak di kulitnya sendiri.

Ganti kulit atau shedding adalah proses jalur kehidupan yang penting bagi ular. Proses ini bukan hanya menandai pertumbuhan tubuh ular dari waktu ke waktu, tapi juga memberikan informasi tentang kesehatan ular selama hewan melata itu hidup.

Hal itu yang terjadi dengan ular piton bernama Tim yang tinggal bersama sang pemilik di Alice Spring Reptile Center.

Masalahnya, Tim tak berhasil keluar dari kulitnya sendiri.

Hewan melata itu 'berputar-putar' di dalam kulitnya, terperangkap. Lebih dari 3 jam ia akhirnya berhasil melepaskan dirinya.

"Piton itu berusaha keluar dari kulit lamanya. Berputar-putar dari ekor ke mulutnya," kata Rex Neidrof, direktur pusat reptil di Northern Territory, Australia seperti dilansir dari Daily Mail.

Neidrof mencoba merekam insiden langka itu dan mempostingnya dalam Facebook. Sudah ada 200 ribu orang menyukai video itu.

Setelah mencoba untuk keluar dari kulitnya untuk pertama kalinya, Tim memukul sisi badannya yang lain dan terpaksa kembali melalui mulut kulitnya sudah ia muntahkah, di mana ia melakukan layaknya lingkaran.

"Dia berputar-putar selama sekitar tiga jam," kata Neindorf.

Mr Neindorf telah bekerja dengan ular selama lebih dari 30 tahun dan mengatakan ia belum pernah melihat sesuatu seperti itu.

Tim berhasil membebaskan diri dari kulitnya yang terkelupas setelah 'sesi maraton shedding' yang melelahkan dan kembali kandangnya di pusat reptil.

Ular Stimson Piton adalah ular yang tidak berbisa. Bertubuh kecil dan tumbuh sampai satu meter panjang. Keberadaan mereka umum di seluruh Alice Springs.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.