3-12-1989: Serat Pakaian Kuak Pelaku Penculikan Bocah 5 Tahun

Liputan6.com, Fairfax - Tepat pada tanggal 3 Desember pada 1989, seorang bocah perempuan berusia lima tahun bernama Melissa Brannen, hilang tanpa jejak saat menghadiri sebuah pesta Natal di Fairfax, Virginia.

Investigasi forensik yang dilakukan secara intensif membuat salah satu tamu di pesta tersebut, Caleb Hughes, ditangkap atas hilangnya Melissa.

Setelah mewawancarai semua orang yang menghadiri pesta tersebut, para penyelidik memutuskan bahwa Hughes telah meninggalkan pesta tersebut bersamaan dengan waktu yang bersamaan ketika Melissa hilang.

Ketika sejumlah detektif mengunjungi rumah Hughes pada pukul 01.00 dini hari, mereka menemukan pria itu sedang mencuci pakaian, sepatu, dan ikat pingangnya. Meski membantah telah berhubungan dengan Melissa, para detektif mulai menyisir rumah dan mobilnya.

Untuk mengumpulkan rambut dan serat pakaian yang tertinggal, ahli forensik dengan hati-hati memasang plester di seluruh permukaan rumah dan mobil Hughes.

Setiap bukti yang tertangkap di plester itu, kemudian mereka bahwa ke ruang pemeriksaan untuk diteliti di bawah mikroskop. Selain itu, pakaian Hughes secara sistematis disisir untuk mendapatkan serat atau rambut yang asing.

Seperti dimuat History, dua serat yang ditemukan di kursi penumpang mobil Hughes sesuai dengan mantel bulu kelinci yang dipakai ibu Melissa di pesta tersebut.

Meski saat hilang Melissa mengenakan sweater biru dan polisi menemukan lebih dari 50 serat berwarna biru di mobil Hughes, perbandingan forensik secara langsung tak mungkin dilakukan, karena bocah tersebut hilang.

Namun, para peneliti mengetahui bahwa sweater yang digunakan Melissa adalah pakaian Sesame Street yang hanya dibuat oleh JC Penney. Mereka pun mendapatkan sampel pakaian yang sama dari pabrik tersebut.

Pemeriksaan terperinci membuktikan bahwa serat biru di mobil Hughes sesuai dengan pakaian Sesame Street produksi JC Penney, seperti yang digunakan Melissa saat hilang.

Atas bukti tersebut, Hughes dijatuhi hukuman atas kasus penculikan pada 8 Maret 1991. Namun Melissa Brannen hingga kini belum ditemukan.

Selain itu, kejadian bersejarah lain yang terjadi pada 3 Desember di tahun 2012 adalah angin topan super dahsyat Bopha yang meluluhlantakkan Filipina. Sekitar 475 orang tewas dalam peristiwa itu.

Pada tanggal yang sama di tahun 2009, terjadi peristiwa bom bunuh diri di Mogadishu, Somalia, menyebabkan 25 orang tewas, termasuk tiga pejabat negara tersebut.