Sukses

Pengakuan Mengerikan Wanita yang Nyaris Tewas Diterkam Harimau

Setelah beberapa menit bergelut dengan si binatang buas, Nadezhda sempat kaget ketika harimau tersebut melepaskan dirinya.

Liputan6.com, Moskow - Seorang penjaga kebun binatang yang beberapa lalu sempat diterkam oleh seekor harimau ketika tengah memberi makanan, kini mulai angkat suara.

Perempuan yang bekerja di kebun binatang di Rusia tersebut menceritakan soal pengalaman dan kekagetan seputar pemberitaan dirinya yang tersebar ke seluruh dunia.

Dilansir dari laman Daily Mail, Kamis (16/11/2017), wanita tersebut diketahui bernama Nadezhda Srivastava. Ia terpaksa dilarikan ke rumah sakit dan mendapatkan perawatan intensif karena nyaris dimangsa oleh harimau di Kebun Binatang Kaliningrad.

Wanita berusia 44 tahun itu menjelaskan bahwa harimau tersebut mencengkaram tubuhnya selama sepuluh menit. Kala itu ia merasa pasrah dan sempat memikirkan kondisi anak-anaknya apabila kelak akan tewas dimangsa harimau.

Setelah beberapa menit bergelut dengan si binatang buas, Nadezhda sempat kaget ketika harimau tersebut melepaskan dirinya. Ternyata, harimau Siberia tersebut ketakutan karena diteriaki dan dilempari kursi oleh para pengunjung.

Kandang harimau tersebut terdiri dari dua ruangan. Sebelum memberikan makan, biasanya hewan buas tersebut dimasukkan ke dalam ruang lain. Sehingga petugas pengantar makanan bisa aman dan leluasa masuk ke dalam kandang.

Namun nahas, pintu kandang yang seharusnya tertutup malah terbuka. Saat Nadezhda masuk, si harimau langsung mengejar penjaga kebun binatang.

"Mulanya, harimau itu cukup jauh dari jangkauannya. Namun ia mendekat dan berdiri dengan jarak setengah meter dariku," ujar Nadezhda.

"Saya sudah menunjukkan isyarat bahwa saya ingin pergi dari harimau tersebut. Dalam hati saya bilang, biarkan saya pergi," tambahnya.

Nadezhda merasa, apa yang menimpa dirinya seperti mimpi. Ia mengaku tak sepenuhnya ingat dengan apa yang terjadi.

"Binatang itu seperti marah dan sudah mengigit tangan. Saya sengaja menghalangi siku dan lengan menutupi wajah, agar ia tidak menggigit leherku," ujar Nadezhda.

"Tak berhenti di situ saja, saya sudah mencoba untuk mendorong tubuh harimau tersebut dengan kaki. Tetapi malah kaki ku yang digigit," tambahnya.

Kini, Nadezhda sadar. Meski belum sembuh total ia dapat selamat berkat teriakan dan bantuan dari pengunjung yang datang.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pawang Sirkus Diterkam Singa di Tengah Pertunjukan

Kejadian mengerikan yang melibatkan penjaga dan pawang hewan buas juga pernah terjadi di Prancis. Kala itu ada seorang pawang singa terpaksa dilarikan ke rumah sakit setelah diserang oleh singa pada pertunjukan acara.

Insiden ini terjadi pada Mei 2017. Singa tersebut menyeret korban di dalam ring sirkus, yang kemudian terdengar teriakan histeris penonton di latar belakang.

Dikutip dari Daily Mail, peristiwa menyedihkan ini diunggah ke jejaring sosial Facebook oleh seorang pria. Dalam video berdurasi 38 detik itu, terlihat sang pawang singa digigit dibagian tenggorokan. Seketika teriakan penonton yang didominasi anak-anak 'pecah' karena ketakutan melihat kejadian ini.

Menurut media setempat, pria berusia 34 tahun itu segera dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi luka parah.

Dalam video itu juga, terlihat salah satu rekan korban yang secara cepat mengambil alat pemadam api ringan. Ia segera memompakan asap ke arena sirkus dengan tujuan mengalihkan pandangan singa.

Pria itu 'terluka parah' oleh cakaran dan gigitan singa, tambah media Prancis tersebut.

Pria yang merekam kejadian tersebut mengunggah videonya ke Facebook dan menjelaskan kronologi kejadian.

"Ini adalah teriakan kekasih saya, dia menangis sepanjang malam," tulis pria tersebut dalam jejaring sosialnya.

Sementara itu, salah satu pihak penyelenggara sirkus mengatakan bahwa sang pawang sudah melatih singa tersebut selama bertahun-tahun.

"Korban menjalani operasi selama lima jam dan berhasil diselamatkan," ujar salah satu anggota keluarga.

Salah satu kerabat korban mengatakan bahwa singa tersebut sudah dirawat dengan baik, makan yang cukup, dan tidak ada unsur percobaan pembunuhan dalam kejadian ini.

Dikabarkan, singa tersebut tetap berada di sirkus dan melanjutkan penampilannya saat sang pawang sudah pulih sedia kala.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini