Sukses

14-7-1995: Format MP3 Mengakhiri Kejayaan CD

Pejualan musik dalam format CD jatuh hingga 20 persen setelah kemunculan forman MP3 yang lebih efisien.

Liputan6.com, Washington D.C - Tepat hari ini, pada tahun 1995 perangkat lunak MP3 atau MPEG Audio Layer III diperkenalkan. Meski begitu Perwakilan Asosiasi Industri Rekaman Amerika (RIAA) tak dapat hadir pada acara peluncuran dan pemberian nama MP3. Padahal teknologi ini sangat dikenal sebagai format musik yang paling efisien.

Dikutip dari laman History.com, Jumat (14/7/2017), diperkenalkannya format MP3 bertujuan untuk sistem pengkodean audio digital berkualitas tinggi dengan menggunakan algoritma kompresi data yang sangat efisien.

Dengan kata lain, MP3 adalah perangkat lunak yang membuat file musik berkualitas baik namun dapat disimpan dalam ukuran kecil. Format semacam ini akan secara mudah disimpan dalam komputer dibanding dengan cara lama yang disimpan di dalam CD (compact disk). Tak hanya itu, dengan adanya format sejenis ini publik dapat secara massal menyimpannya dalam internet.

Pentingnya MP3 dapat mempermudah seseorang dalam menyimpan data. Sebelum format MP3 diperkenalkan, kebanyakan orang menyimpan musik dalam format CD. Biasanya satu detik pada lagu berukuran 176.000 byte data. Rata-rata satu buah lagu berdurasi tiga menit, itu berarti satu buah lagu sama dengan 32 juta byte (32 Mega Byte).

Pada pertengahan tahun 1990-an, rata-rata komputer di setiap rumah hanya memiliki kapasitas 500 MB, oleh karena itu tak mungkin rasanya jika seseorang menyimpan satu album musik dalam satu unit komputer.

Terlebih kecepatan komputer dalam mengakses data akan mengalami gangguan jika kapasitas data tak mencukupi lagi.

Dengan cara seperti ini, format CD mulai tergeserkan. Masyarakat dapat menyimpan lagu dengan format MP3 di komputer mereka karena ukuran kapasitas yang tak terlalu besar.

Sejak awal tahun 1990, beberapa tim peneliti (insinyur audio) bekerja untuk mengembangkan, menguji dan menyempurnakan standar format musik seperti MP3.

Dengan menggunakan metode 'kompresi perseptual' para insinyur audio mampu menghilangkan lebih dari 90 persen data pada file audio CD tanpa mengorbankan kualitas suara.

Menurut RIAA, setelah format Mp3 mulai diperkenalkan, terjadi penurunan sebanyak 29 persen dalam penjualan CD musik di pasaran antara tahun 2000 hingga 2006.

Selain berita tentang diperkenalkannya MP3 ke publik, di hari yang sama tahun 1789, revolusi Prancis bermula dari sebuah penjara bernama Bastille.

Sementara itu pada 2002, Presiden Prancis Jacques Chirac lolos dari upaya pembunuhan di tengah perayaan Bastille Day.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini