Sukses

Donald Trump Sebut PM Lee sebagai Jokowi, WN Singapura Protes

Akun Instagram Donald Trump menulis nama Jokowi, padahal foto yang diunggahnya adalah PM Singapura Lee Hsien Loong.

Liputan6.com, Hamburg - Setelah sebelumnya Gedung Putih keliru menyebut Xi Jinping sebagai Presiden Republic of China (Taiwan), bukan People Republic of China (Tiongkok), kali ini staf media sosial Donald Trump kembali bikin kesalahan.

Dalam sebuah foto yang diunggah akun resmi Instagram Donald Trump, orang nomor satu AS itu terlihat sedang berbincang dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di tengah-tengah penyelenggaraan KTT G20 di Hamburg, Jerman.

Namun bukannya menuliskan nama PM Negeri Singa itu, akun tersebut justru menulis nama Presiden Indonesia Joko Widodo dalam keterangan foto.

"Presiden Trump dan Presiden Indonesia, Joko Widodo berbincang sebelum pertemuan bilateral dimulai di #KTTG20 di #Hamburg, #Jerman," tulis keterangan foto itu.

Sadar telah melakukan kesalahan, keterangan foto itu langsung disunting. Hal tersebut pun menuai beragam reaksi dari beragam warganet, di mana kebanyakan dari mereka berbahasa Indonesia.

Akun Instagram Donald Trump menulis nama Jokowi padahal foto yang diunggahnya adalah PM Singapura Lee Hsien Loong. (Instagram @therealdonaldtrump)

"Yah udah diganti Pak Jokowi nya wkwkwk," tulis akun @Swanolan101.

"Om salah orang om," ujar akun @kyyy25.

Tak hanya warganet Indonesia, warganet Singapura pun turut mengomentari foto tersebut dengan komentar bernada kecewa.

"Singapura bukan Indonesia...Hal tersebut sangat tidak menunjukkan rasa hormat kepada negaraku," ujar akun kass_looi.

Sementara itu, akun lain menuliskan komentar yang lebih keras di akun resmi Donald Trump atas kesalahan itu.

"Bagaimana bisa Singapura dan Indonesia sampai tertukar? Menyedihkan sekali," tulis @zxfn_.

"Apa-apaan ini, Presiden Indonesia?? Serius? Aku mengejekmu, Trump," ujar akun @caymanwilson.

"Singapura dan Indonesia pun Anda tak tahu, bagaimana Anda akan menjadi pemimpin free world, membedakan wajah saja sudah dapat hinaan," tulis @atiqahaj2016.

Saksikan juga video berikut ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.