Liputan6.com, Sydney - Para pekerja di toko penjual karpet, Carpet Court geger dengan kehadiran ular sepanjang 1,5 meter pada Rabu 21 Juni 2017 waktu setempat. Reptil itu dilaporkan kabur dari kejaran polisi yang hendak menangkapnya.
Seperti dikutip dari News.com.au, Rabu (21/6/2017), ular itu menggeliat di antara pembungkus salah satu lampu neon di langit-langit toko tersebut. Konyolnya, si reptil diperkirakan berjenis piton karpet.
Baca Juga
Israel Serang Iran, Australia Desak Warganya Segera Tinggalkan Tel Aviv dan Wilayah Pendudukan Palestina
Top 3 Berita Bola: Catat Kemenangan Bersejarah Kalahkan Australia, Timnas Indonesia Buka Peluang ke 8 Besar
Erick Thohir Puji Semangat Timnas Saat Kalahkan Australia di Piala Asia U-23 2024: Luar Biasa, Itu yang Indonesia Mau!
Mengetahui ada reptil cukup besar di salah satu toko karpet Australia itu, staf pun berusaha memanggil beberapa organisasi penyelamat hewan sebelum menghubungi polisi.
Advertisement
Meski bukan polisi khusus yang biasa menangani ular, dua petugas polisi dari pantai utara itu berhasil melakukan yang terbaik untuk menangkap reptil tersebut sebelum binatang itu kabur ke atap toko.
"Karyawan perempuan di toko sekarang mencoba lebih waspada. Mereka memperhatikan setiap gerak-gerik sekarang," kata salah staf Giulia Gurzeni.
Relawan Wildlife Sydney, Georgie Campbell menduga ular itu adalah jenis piton berlian atau sejenis "intergrade" (lintas antara ular berlian dan karpet).
Campbell mendesak siapa saja yang membutuhkan evakuasi ular untuk memanggil Sydney Wildlife on Call Sydney Wildlife.
Â
Â
Saksikan juga video berikut ini:
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.