Sukses

Bos Mafia Tewas Ditembak Saat Asyik Bersepeda di Sisilia

Jaksa Palermo, Fracesco Lo Voi mengatakan insiden penembakan itu merupakan peringatan bagi pemerintah bahwa mafia Sisilia masih ada.

Liputan6.com, Sisilia - Seorang bos mafia ditembak hingga tewas saat asyik mengendarai sepedanya. Peristiwa itu merupakan hal langka di masa kini, apalagi setelah beberapa petinggi kelompok kriminal berhasil dibekuk pihak berwajib.

Bos mafia itu bernama Giuseppe Dainotti. Ia berusia 67 tahun. Seseorang telah menembak kepalanya saat bersepeda di jalanan Palermo.

Itu adalah insiden pertama semenjak 25 tahun lalu kala hakim anti-mafia Giovanni Falcone tewas dalam ledakan di mobil yang tengah ia tumpangi.

Dikutip dari The Guardian, Selasa (23/5/2017), penampakan tempat kejadian perkara seakan membuat warga Sisilia kembali ke masa suram di mana banyak korban tewas akibat penembakan di jalanan.

Insiden kali ini terjadi pada Senin, 22 Mei 2017.

Jaksa Palermo, Fracesco Lo Voi, mengatakan insiden penembakan itu merupakan peringatan bagi pemerintah bahwa mafia Sisilia, Costra Nostra, masih ada dan belum benar-benar hilang.

"Ketika beberapa orang mengklaim bahwa mafia tak lagi ada di muka bumi atau telah hancur, ada sesuatu di dalam sana mengatakan bahwa mereka belum benar-benar mati," kata Lo Voi.

"Ketika mereka muncul, mereka akan melakukan pembunuhan. Ini jelas simbol dari kelompok itu," ujarnya.

Saksi mata yang memanggil polisi setelah mendengar suara tembakan. Saksi mata lainnya yang melihat peristiwa itu yakin yang tewas adalah Dainotti, yang baru dibebaskan dari penjara tahun 2014.

Pria itu tewas oleh dua orang pembunuh. Dainotti sebelumnya dipepet oleh pembunuh dengan sepeda motor, kemudian salah seorang di antaranya menembak.

"Pembunuhan kali ini luar biasa keji. Dilakukan dekat sekolah dan terjadi menjelang peringatan kematian hakim Falcone. Insiden ini menunjukkan betapa kompleksnya fenomena mafia itu," kata sekretaris asosiasi polisi, Enzo Letizia.

Pembunuhan hakim Falcone terjadi pada Mei 1992. Nasib yang sama terjadi pada rekan sejawatnya Paolo Borsellio pada Juli di tahun yang sama. Insiden pembunuhan dua hakim itu membuat negara turun tangan mencari dan menyisir serta memenjarakan sejumlah petinggi mafia.

Ada dua kelompok mafia paling kuat yang berhasil ditekan pasca-pembunuhan dua hakim itu. Mereka adalah 'Ndrangheta di Calabria dan Naples asal Camorra.

Pembunuhan profil tinggi paling anyar oleh mafia terjadi pada tahun 2010. Saat itu seorang pengacara dipukuli hingga tewas.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini