Sukses

Perhiasan Terbaru Dior Gunakan Batu Permata Bereputasi Mistis

Opal putih dengan nuansa merah muda berpadu rose gold itu akan digabungkan dengan opal hitam misterius di antara berlian. Cantik!

Liputan6.com, Jakarta Secara historis, publik menilai batu opal dengan citra buruk. Alasannya, karena sering dikaitkan dengan ilmu sihir dan kejahatan pada Abad Pertengahan.

Terlebih lagi adanya takhayul yang menyebutkan bahwa batu opal berperan terhadap penyebaran wabah tertentu dan membawa kemalangan.

Dilansir dari laman Dior.com via Telegraph.co.uk, Kamis (23/3/2017), berbagai teori yang menjelaskan kenapa hal itu bisa terjadi pun muncul. Salah satunya berasal dari novel 1829 karya Sir Walter Scott, di mana memaparkan sesosok pahlawan yang diyakini memiliki batu opal kutukan.

Lalu ada cerita bahwa dealer berlian yang takpuas menyebarkan rumor terkait kehidupannya menjadi terancam ketika opal berkualitas tinggi dari Australia masuk ke pasaran pada akhir Abad ke-19.

Meskipun demikian, Victoire de Castellane merupakan salah satu desainer perhiasan ternama yang tidak mengindahkan takhayul tersebut. Ia justru mengatakan opal sebagai batu favoritnya, dan telah lama menampilkan batuan tersebut dalam koleksi perhiasannya untuk Dior.

Akhir Januari lalu, direktur artistik meluncurkan sebuah koleksi High Jewellery dan didedikasikan untuk jenis batu permata fiery gem, yang ia gambarkan sebagai batuan permata alam dengan keunggulan menawan atau nature’s gemstone par excellence.

Salah satunya terlihat di fitur perhiasan Dior et d'Opales, yakni opal putih dengan nuansa merah muda berpadu dengan rose gold. Lalu digabungkan dengan opal hitam misterius yang ditempatkan di antara berlian putih. Cantik!

Karya selanjutnya yang juga sebuah masterpiece dari koleksi terbaru dengan campuran batu opal dibuat dalam bentuk 'delapan jam tangan rahasia'. Meskipun sang desainer lebih memilih menyebutnya sebagai gelang penunjuk waktu.

Perhiasan ini dirancang untuk dikenakan seperti gelang, namun masuk dalam kategori level perhiasan mewah.

Keunikan dari karya ini adalah gaya khas dari sang desainer, de Castellane yang menyematkan teknik pencampuran warna batu permata. Di mana masing-masing opal dengan potongan cabochon yang berputar 360 derajat akan memunculkan suatu bentuk yang bertatahkan berlian menawan.

Berikut ini video yang menampilkan proses pembuatan karya perhiasan dengan batu opal tersebut:

"Opal adalah batu yang sangat puitis. Ini seperti sebuah undangan untuk masuk ke negeri dongeng, untuk merasakan keajaiban," ucap de Castellane.

"Ketika saya melihat opal, aku merasa seperti melihat Bumi, lautan, kepulauan, dan refleksi dari bintang pada gelombang laut dari jauh. Dengan dukungan kekuatan dari High Jewellery, opal mungkin akan membuatnya kembali layak untuk dijadikan sebagai anugerah," papar de Castellane.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.