Sukses

AS Tetapkan 'Rapper' Jerman di Video ISIS sebagai Teroris

Pemerintah Jerman sebelumnya telah memulai penyelidikan terhadap Denis dan kemungkinan warga lainnya yang bergabung dengan ISIS.

Liputan6.com, Washington DC - Pemerintah Amerika Serikat menetapkan seorang warga Jerman yang sebelumnya dikenal sebagai rapper terkemuka di Berlin, Denis Cuspert sebagai salah satu anggota teroris ISIS. Kementerian Luar Negeri AS mengeluarkan larangan untuk melakukan hubungan dan transaksi dengan Denis, juga membekukan sejumlah aset terkait pria tersebut.

Denis yang kini berganti nama menjadi Abu Talha al-Almani dikenal sebagai salah satu anggota ISIS yang paling terkenal dari negeri Barat. Lelaki 39 tahun itu sebelumnya juga dimasukkan PBB ke dalam daftar pendukung Al-Qaeda.

"Ia merupakan salah satu contoh warga asing yang direkrut ISIS kemudian pergi ke Timur Tengah untuk melakukan kejahatan," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri AS, seperti dimuat Al-Arabiya, Selasa (10/2/2015).

Denis dilaporkan mulai bergabung ISIS sejak 2012 lalu. Dalam beberapa video propaganda ISIS, sosok Denis kerap muncul, memegang kepala warga asing yang telah dieksekusi kelompok ekstremis tersebut.

Terkait hal itu, Pemerintah Jerman sebelumnya telah memulai penyelidikan terhadap Denis dan kemungkinan warga lainnya yang bergabung dengan ISIS.

Sementara itu, di tengah situasi tegang pertempuran antara ISIS dan Yordania, Amerika Serikat berencana meningkatkan serangan terhadap kelompok yang mengklaim Daulah Islamiyah tersebut.

Presiden AS Barack Obama dilaporkan akan kembali meminta Kongres untuk meminta kewenangan lebih untuk melancarkan serangan besar-besaran ke ISIS, di samping membantu militer Irak dalam membinasakan kelompok tersebut. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini