Sukses

Tak Sabaran dan Nekat, Pria Ini Nyaris Tertabrak Kereta Api

Ada-ada saja kelakuan yang dilakukan pria ini. Karena tidak sabar, dia neka melintas rel kereta api yang membuatnya nyaris kehilangan nyawa.

Liputan6.com, Jakarta - Sifat manusia memang berbeda-beda. Ada orang yang memiliki sifat murah senyum, pemarah, sabar, dan tidak sabaran. Sepertinya pria yang satu ini memiliki sifat yang tidak sabaran.

Tidak tahu karena dia tidak ingin ketinggalan kereta atau hanya ingin menyebrang ke peron di seberangnya. Pria ini nyaris tertabrak kereta yang akan melintas.

Belum lama ini pihak stasiun Australia merilis rekaman CCTV yang merekam seorang pria nekat menyeberang rel kereta sehingga nyaris tertabrak komuter yang melintas. Komuter yaitu transportasi umum kereta api yang mengantarkan penumpang antar kota.

Dari rekaman CCTV tersebut terlihat seorang nyaris tertabrak kereta karena mengambil jalan pintas dengan cara melintasi jalur di sebuah stasiun. Sydney Trains merilis sebuah video yang menunjukkan aksi fatal yang dilakukan seseorang di Stasiun Banksia di Sydney selatan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Telat Sepersekian Detik Maka Nasib Pria Ini Berkata Lain

Video tersebut menunjukkan bahwa pria tersebut menunggu kereta api di depannya lewat sebelum melompat ke jalur dan menuju sisi lain stasiun. Beruntungnya pria itu mampu melompat dan menarik dirinya ke platform di seberangnya sepersekian detik sebelum kereta dari arah lain yang hampir menabraknya.

"Ini adalah tindakan berbahaya yang harus dihentikan," kata Howard Collins, sebagai staf eksekutif Sydney Trains.

"Tindakan ini merupakan tindakan yang di luar nalar manusia. Saatnya untuk menghentikan kebodohan ini. Pria ini tidak hanya membahayakan dirinya sendiri tetapi membuat penumpang dan staf yang melihat menjadi kaget dan ketakutan," lanjut Collins.

 

Penulis

Reza Sugiharto

 

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.