Sukses

Pria Ini Buta Setelah Dikencingi Pacar yang Terinfeksi Klamidia

Brandon Clark secara permanen bisa kehilangan penglihatannya setelah pacarnya yang terinfeksi klamidia kencing di wajahnya.

Liputan6.com, Amerika Serikat - Seorang pria dari Arkansas, Amerika Serikat, dilaporkan secara permanen bisa kehilangan penglihatannya setelah pacarnya yang terinfeksi klamidia kencing di wajahnya.

Klamidia adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri chlamydia trachomatis.

Peristiwa mengerikan yang dialami Brandon Clark bermula ketika dia dan kekasihnya berlibur ke Meksiko. Liburan yang dimulai dengan bahagia itu berubah menjadi mimpi buruk setelah mereka menikmati mandi golden di hotel. Tak lama, kekasihnya mulai menunjukkan gejala yang terinfeksi klamidia.

Pacarnya, Steven Fox mengatakan jika dia mengalami radang di tenggorokan, alat kelamin, dan daerah anusnya. Setelah diperiksa, ternyata mereka berdua terinfeksi klamidia.

"Kami berdua terinfeksi bakteri, tapi dia mendapatkannya lebih buruk dariku," kata Steven, seperti dilansir Worldnewsdailyreport, Rabu (28/6/2017).

Dr Andrew J Baxton dari Rumah Sakit Eureka Springs mengatakan bahwa bakteri yang menginduksi kebutaan ditularkan bersamaan dengan klamidia.

"Trachoma adalah penyakit tropis yang sangat menyakitkan yang menyebabkan kelopak mata membalik ke dalam, membuat bulu mata menggores kornea dan menyebabkan rasa sakit luar biasa yang diikuti kebutaan," kata Dr Andrew.

"Dan, praktik mandi golden antara pasangan terinfeksi STD bukanlah ide yang bagus," lanjutnya.

Sebuah laporan National Center for Health Statistics tahun 2012, menunjukkan bahwa praktik mandi golden yang sering dilakukan orang berusia di atas 65 tahun dan komunitas LGBT adalah salah satu penyebab kebutaan di Amerika.

(ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.