Sukses

Vilcabamba, Lembah Indah yang Penghuninya Bisa Berumur 100 Tahun

Disebut juga "Lembah Berumur Panjang," lembah ini menjadi rumah bagi warga yang umurnya 100 tahun lebih.

Liputan6.com, Jakarta - Di Provinsi Loja, Ekuador, terdapat sebuah lembah bernama Vilcabamba yang disebut juga "Lembah Berumur Panjang." Penamaan tersebut bukanlah sembarangan. Lembah ini menjadi rumah bagi warga yang umurnya 100 tahun lebih.

Beberapa orang mengatakan udara segar serta pegunungan subur yang mengelilingi lembah inilah yang membuat mereka memiliki tubuh sehat dan berumur panjang. Beberapa orang malah dilaporkan usianya mencapai 120 sampai 135 tahun.

Di lembah ini, orang-orang tidak mengendarai mobil. Hanya wisatawan dari luarlah yang melakukannya. Penduduk juga tidak menonton televisi karena sinyal televisi tidak ada.

Melansir dari Elite Readers, Vilcabamba pertama kali diperkenalkan pada dunia oleh Dr Alexander Leaf dari Harvard Medical School pada 1973. Ia mengemukakan kisahnya mengenai desa dengan penduduk yang berumur panjang di majalah National Geographic.

Pada 1981, wartawan kesehatan bernama Dr. Morton Walker dipekerjakan oleh pemerintah Ekuador untuk meneliti di desa tersebut. Air dari desa itu pun dianalisis di laboratorium. Kemudian ditemukan fakta bahwa air di sana kaya akan mineral yang baik untuk kesehatan. Di bukunya, The Secret to a Youthful Long Life, Dr. Walker mengemukakan kalau air yang kaya mineral itulah yang menjadi rahasia umur panjang penduduk desa tersebut.

Bagaimana pun, penemuan itu tidaklah mengejutkan. Sebab, peraih Nobel Prize Kimia, Dr. Richard Laurence Millington Synge, menemukan bahwa asam amino telah mengklaim bahwa tanaman yang tumbuh di Ekuador memiliki kualitas menyembuhkan.

Dedaunan, akar-akaran, dan buah-buahan yang ditemukan di wilayah tersebut dilaporkan mengandung antioksidan paling ampuh di dunia. Tak heran, penduduk di sana ada yang umurnya bisa mencapai 135 tahun lebih.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini