Sukses

Barongan Blora Pukau Penonton Java Ethnic Artnival

Monumen Serangan Umum 1 Maret kembali ramai dengan pagelaran kebudanyaan bertajuk Java Ethnic Artnival.

Liputan6.com, Jogjakarta - Monumen Serangan Umum 1 Maret kembali ramai dengan pagelaran kebudanyaan bertajuk Java Ethnic Artnival yang menampilkan berbagai kesenian dan kebudayaan dari Jawa Tengah. Selain itu, kesenian asli Blora juga turut memeriahkan acara tersebut.

 

Ini adalah salah satu cara yang dilakukan Keluarga Mahasiswa Blora (KAMABA) Jogyakarta, untuk kembali unjuk gigi serta menumbuhkan rasa memiliki bahwa Barongan Blora adalah aset daerah yang harus dilestarikan.

“Kami dari Keluarga Mahasiswa Blora semaksimal mungkin untuk menampilkan barongan Blora, masih jauh dari kata sempurna memang, tetapi yang terpenting adalah Alhamdulillah Para penonton dapat terhibur dan menikmati penampilan kesenian yang berasal dari Blora ini,” kata Ifan, salah satu personil barongan Blora.

Kegiatan yang diadakan Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa (IKPM) Jawa Tengah, tersebut begitu ramai dan meriah. Para pengunjung terlihat sangat antusias meski sebelumnya acara Jogja diguyur hujan, tapi hal itu tidak menyurutkan para pengunjung untuk menyaksikannya. Ternyata tidak hanya turis lokal, bahkan turis mancanegara juga terlihat menikmati penampilan-penampilan yang dihadirkan.

Suasana kembali riuh ketika personil barongan Blora mulai memasuki area panggung utama. Tak disangka, penampilan barongan Blora juga berhasil mengumpulkan masyarakat Blora yang merantau ke Kota Jogyakarta, baik yang sedang melakukan studi maupun meneruskan pekerjaan. 

Barongan Blora di Java Ethnic Artnival

“Ini bagus, kami juga kangen dengan kesenian dari daerah asal kami. Saya jauh-jauh dari bantul karena ingin kembali melihat penampilan barongan Blora. Semoga kedepan barongan Blora dapat kembali eksis dalam acara lainnya di Kota Jogja ini," kata salah satu penonton Java Ethnic Artnival.

Barongan adalah kesenian yang berasalah dari Blora, menampilkan sosok Singo Barong (singa raksasa) merupakan bentuk visualisasi dari semangat dan keberanian. Keinginan yang besar untuk mempopulerkan kesenian khas Kabupaten Blora ini yang terus dilakukan oleh Keluarga Mahasiswa Blora (KAMABA) Yogyakarta. Meski dengan segala keterbatasan yang ada, mereka tak gentar-gentarnya terus berusaha. Kita tahu bahwa KAMABA adalah organisasi daerah yang menampung serta memfasilitasi para mahasiswa yang sedang menempuh studi di Jogyakarta.

“Kami berharap kegiatan seperti ini masih terus diadakan, agar generasi muda Blora khususnya dan pada umumnya melek budaya dan kesenian. Karena Indonesia adalah negara budaya, kalau tidak sekarang, kapan lagi? Kalau tidak Kita, lalu siapa? Semoga kami dapat konsisten dalam nguri-nguri kesenian asal daerah kami," pesan Kholidi, ketua umum KAMABA Jogyakarta.

(san)

Pengirim:

Ahmad Ihsan Syarifuddin
UIN Sunan Kalijaga Yk

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.