Sukses

Hebat, Klaten Punya Parit Bersih Seperti di Jepang

Baru-baru ini publik kembali dihebohkan dengan beredarnya sebuah gambar di internet yang memperlihatkan kebersihan parit di Jepang.

Citizen6, Jakarta Negeri Matahari Terbit Jepang memang dikenal dengan keadaaan lingkungan yang bersih. Bahkan, Jepang menyandang gelar sebagai negara dengan tingkat kebersihan terbaik di dunia.

Beberapa waktu lalu, Jepang juga menjadi sorotan dunia khususnya para pengguna jejaring sosial karena hujan deras yang menyebabkan banjir di berbagai wilayah di sana. Namun, bukan karena kerusakan yang menyebabkan keriuhan, tapi sebuah foto yang memperlihatkan banjir di stasiun subway di Hamamatsu, Jepang, membuat masyarakat terheran-heran sebab jernihnya air banjir tersebut. 

Nah, baru-baru ini publik kembali dihebohkan dengan beredarnya sebuah gambar di internet yang memperlihatkan kebersihan parit di Jepang. Saking bersihnya, parit tersebut dapat dihuni oleh beberapa ikan hias, dan tempat itu juga menjadi salah satu lokasi favorit untuk duduk-duduk santai masyarakat di sana.

Baru-baru ini publik kembali dihebohkan dengan beredarnya sebuah gambar di internet yang memperlihatkan kebersihan parit di Jepang.

Namun tak hanya Jepang yang memiliki parit seindah itu, nyatanya salah satu kota di Tanah Air pun punya selokan sejernih air kolam. Ya, sebuah postingan di linimasa memperlihatkan bahwa Kota Klaten miliki parit yang bersih seperti di Jepang.

Sontak, postingan tersebut langsung menjadi topik yang paling ramai diperbincangan onliner. Pasalnya, selokan yang ada di berbagai kota di Tanah Air biasanya terlihat kotor hingga menimbulkan bau tak sedap, tapi kali ini muncul parit yang nampak seperti kolam ikan. (ul)

Bagaimana menurut Anda, apakah Anda percaya dengan adanya parit bersih di Klaten tersebut?

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini