Ogbonna "Jauhkan Diri" dari Juventus

Dalam wawancaranya dengan Tuttosport, bintang dan defender andalan Torino, Angelo Ogbonna memberikan sinyal tak akan bergabung dengan klub raksasa Italia sekaligus rival sekota, Juventus. Bek berusia 24 tahun ini lebih memilih melanjutkan kariernya di luar kompetisi Serie A dan bermain bersama klub yang bisa bertanding di babak final Liga Champions.

Keberhasilan Granata, julukan Torino, meraih tiket promosi ke Serie A di musim lalu sedikit banyak bergantung pada penampilan Ogbonna yang merupakan alumni akademi klub. Sempat dipinjamkan ke klub Serie C, Crotone, di musim 2007-2008, perlahan Ogbonna menjelma menjadi pemain yang tak tergantikan.

Gemilangnya penampilan Ogbonna membuat dirinya menjadi komoditas yang laris di bursa transfer. Isunya Ogbonna menjadi target utama Bianconeri selepas kompetisi di musim ini berakhir. Akan tetapi, Ogbonna menampik spekulasi tersebut. “Setelah 10 tahun tinggal di sini, sangat sulit bagi saya untuk mengenakan kostum lain. Saya tumbuh dan berkembang di sini. Saya berterima kasih pada presiden dan pelatih,” akunya.

Baru-baru ini, Chairman Torino Urbano Cairo mengaku jika ia tidak akan menghalang-halangi Ogbonna jika berniat meninggalkan Stadio Olimpico Turin. Namun, Cairo meminta klub peminat menyediakan dana transfer sebesar 20 juta euro. Salah satu klub yang tertarik mendapatkannya adalah Juventus.

“Juventus bukanlah masa depan bagi saya. Hanya Granata yang saya ingin perkuat. Pindah ke luar Italia? Mengapa tidak? Impian saya adalah bermain di babak final Liga Champions,” tegas Ogbonna yang pada 2 Februari lalu memperpanjang kontraknya dengan Torino sampai Juni 2016.

Lebih jauh, Ogbonna mengakui jika dirinya menargetkan dapat kembali bermain bersama Timnas Italia. Sejauh ini, Ogbonna yang menjalani debutnya di laga lawan Polandia, 11 November 2011, baru bermain bersama timnas dalam lima pertandingan (caps). “Saya ingin meraih kembali posisi saya di timnas,” tandas Ogbonna yang dipanggil Cesare Prandelli ke dalam skuad Italia di Piala Eropa 2012 lalu. (FI)