Sukses

Laga Uji Coba Persib, Panpel Larang Suporter Bawa Kembang Api

Sebanyak 20 pemain bakal diboyong Persib untuk menghadapi laga uji coba di Perserang

Liputan6.com, Jakarta Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten, akan digunakan sebagai tempat laga uji coba antara Persib Bandung melawan Perserang Serang, Kamis besok, 1 Maret 2018. Stadion berkapasitas 18 ribu penonton ini, pernah dijadikan lokasi pembukaan Piala Presiden 2015.

Terkait dengan pertandingan itu, panitia pertandingan uji coba Persib akan menjual tiket sebanyak 13.700 lembar. Ini untuk membatasi jumlah penonton, sehingga stadion tidak terlalu padat oleh suporter.

Sementara itu, untuk mengamankan jalannya pertandingan, pihak kepolisian akan menerjunkan 753 personil gabungan dari Polri dan TNI.

"Kita akan melaksanakan pengamanan secara maksimal. Konsep pengamanan ring satu, dua dan tiga," kata Kapolres Serang, AKBP Komarudin.

Kapolres berharap, penonton bisa menjaga diri baik di dalam maupun luar lapangan. Pihak lain pun diharapkan jangan sampai ada yang memprovokasi laga persahabatan itu.

"Jangan sampai ada yang coba mengotori kegiatan ini dengan ulah atau perilaku yang mencoreng dunia olah raga. Kami akan menjaga ketat para suporter dan pemain," terangnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Benda Berbahaya

Tidak hanya itu, pihak keamanan beserta panitia melarang masuknya kembang api dan benda berbahaya ke dalam stadion.

"Meski penonton telah memiliki tiket, tapi membawa benda terlarang, akan kami larang masuk," kata Kapolres Serang.

3 dari 3 halaman

Kesadaran Suporter

Meski begitu, Kapolres yakin kesadaran suporter Indonesia telah membaik. Komarudin pun percaya suporter kedua tim, akan sama-sama menjaga kondusifitas, baik di dalam maupun di luar Stadion Maulana Yusuf.

"Kita lakukan penggeledahan, namun yang lebih penting dari itu, kesadaran dari suporter," jelasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.