Sukses

Mario Gomez Ungkap Kelemahan Persib

Persib diharapkan mampu bersaing di kompetisi Liga 1 dan Piala Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Persib Bandung terus menggelar latihan untuk persiapan menghadapi Liga 1 musim 2018. Rencananya, Persib juga akan berpartisipasi di ajang Piala Indonesia.

Pelatih Persib Roberto Carlos Mario Gomez sudah banyak memberikan variasi menu latihan. Gomez juga menuntut tim untuk terus memperkokoh penguasaan bola.

Pelatih berusia 60 tahun ini melihat salah satu kelemahan anak asuhnya hingga saat ini adalah kurang bisa menjaga bola lebih lama‎. Padahal, sebuah tim perlu menguasai bola lebih dulu agar membuka kesempatan mencetak gol ke gawang lawan.

"Kemarin-kemarin, kita terlalu mudah kehilangan bola. Jadi, kita perlu tingkatkan penguasaan bola itu meski terus mendapat tekanan lawan," kata Gomez Rabu (14/2/2018), seperti dilansir situs resmi klub.

Cara latihan yang dipakai pelatih Persib ini adalah menuntut satu kelompok di dalam tim untuk terus bergerak mempertahankan bola. Sementara di saat yang sama, kelompok lainnya akan melakukan pressing ketat agar bisa merebut bola dan menjadikannya sebagai serangan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kemampuan Meningkat

Gomez terlihat senang ketika di akhir sesi latihan, tim mampu melahap porsi latihan tersebut dengan baik. Terlebih, peningkatan kemampuan para pemain dalam urusan penguasaan bola ini juga ‎terjadi di kalangan para pemain senior.

"Saya senang hasilnya kita mengalami perkembangan dan ini juga tidak hanya terjadi kepada para pemain muda kami, tapi juga terhadap seluruh pemain," kata Gomez.

3 dari 3 halaman

Butuh Pemain Baru

Sebelumnya, Gomez menyebut kehadiran dua hingga tiga pemain anyar akan menambah kekuatan Persib. Maung Bandung akan mampu bersaing dalam dua ajang sekaligus, yaitu kompetisi Liga 1 dan Piala Indonesia.

"Kita liat masih kurang pemain karena ikut dua piala kompetisi (Liga 1) sama Piala Indonesia," ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.