Kurang dari 1.000 Menit, 3 Striker Ini Paling Mematikan di Eropa

Striker asal Italia, Ciro Immobile bergabung dengan Lazio pada 27 Juli 2016. Di tahun keduanya bersama Lazio, Immobile tampil menggila.

Mantan striker Borussia Dortmund itu sudah mencetak 14 gol dari 11 penampilan di Serie A dengan durasi bermain 976 menit. Immobile juga tercatat menciptakan 17 peluang, enam di antaranya berhasil menjadi gol.

Pemain yang memiliki postur 185 cm itu sangat lincah di lapangan. Buktinya, dia mampu menggiring bola dengan sukses sebanyak 11 kali dari 18 kesempatan.

Kehilangan Neymar bukan berarti bisa menghentikan ketajaman Lionel Messi bersama Barcelona. Messi masih menjadi mesin gol untuk klub besutan Ernesto Valverde tersebut.

Pemain berusia 30 tahun itu tercatat sudah mencetak 12 gol dari 10 penampilan di La Liga dengan durasi bermain 900 menit. Messi juga menjadi pemain paling kreatif di Barcelona.

Striker Timnas Argentina itu mampu menciptakan 23 peluang, tiga di antaranya berhasil menjadi gol. Akurasi umpan Messi sebesar 83 persen.

Striker Paris Saint-Germain (PSG), Edinson Cavani juga sangat mematikan di kompetisi Eropa. Dia mampu mencetak 11 gol dari 10 penampilan dengan durasi bermain 844 pemain.

Hebatnya, jumlah gol Cavani lebih baik dari rekan setimnya sekaligus pemain termahal dunia, Neymar. Neymar baru mencetak tujuh gol selama 717 menit bersama PSG.

Selain itu, Cavani juga sudah menciptakan delapan peluang. Dua peluang ciptaannya berhasil menjadi gol untuk PSG.