Sukses

Didukung Suporter Myanmar, Brunei Gagal Redam Timnas U-19

Suporter Myanmar tampak was-was saat Timnas U-19 berpesta gol lawan Brunei.

Liputan6.com, Yangon - Duel Timnas U-19 menghadapi Brunei di Stadion Thuwunna, Rabu (13/9/2017) menyita perhatian. Itu karena suporter Myanmar memberikan dukungan kepada Brunei untuk kalahkan Timnas U-19.

Dari pantauan Bola.com yang berada di Stadion Thuwunna, beberapa suporter Myanmar sudah tiba di tribune VIP jelang pertandingan Brunei melawan Indonesia. Lebih banyak lagi suporter datang saat pertandingan di babak pertama berjalan.

Memang, tujuan suporter Myanmar datang adalah untuk mendukung tim kesayangan yang akan berlaga setelah partai Brunei versus Indonesia, mulai jam 18.30 WIB.

Myanmar akan meladeni Vietnam, juga dalam partai penentuan ke semifinal, sehingga laga ini menarik perhatian lebih banyak kalangan fans The White Angels ketimbang laga-laga sebelumnya di penyisihan Grup B Piala AFF U-18 2017.

Namun, lebih banyak fans tuan rumah yang datang di Stadion Thuwunna, berakibat "buruk" bagi Timnas Indonesia U-19. Pasalnya, suporter Myanmar lebih membela Brunei.

Setiap kali pasukan Brunei menekan atau melakukan aksi berbahaya, mereka bersorak untuk lawan Indonesia itu. Fans tuan rumah lebih mendukung Brunei bisa jadi karena mereka juga cemas jika Indonesia mampu pesta gol, hal itu mengancam peluang Myanmar ke semifinal. Belum lagi, di laga pertama penyisihan Grup B, Indonesia mengalahkan tuan rumah dengan skor 2-1 (5/9/2017).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tak Terpengaruh

Hanya, sejauh ini hal itu tak memengaruhi performa Egy Maulana Vikri dkk. Pasukan Garuda Nusantara tetap berkonsentrasi untuk mencetak lebih banyak gol setelah di babak pertama mampu lima kali menjebol gawang Brunei.

Tim asuhan Indra Sjafri ini juga tidak sendirian karena KBRI Yangon kembali mengajak WNI untuk mendukung perjuangan Timnas Indonesia U-19 di laga krusial ini. Meski, jumlahnya tidak sebanyak kala melawan Vietnam (11/9/2017).

Di sisi lain, cuaca kontras dialami para pemain di lapangan. Jika di babak pertama mereka bermain di bawah panas terik, memasuki babak kedua, suasana di Stadion Thuwunna menggelap dan hujan mengguyur tidak lama setelah wasit Xaypasert Phongsanit (Laos) meniup peluit tanda babak kedua dimulai.

(Laporan jurnalis Bola.com Aning Jati dan fotografer Liputan6.com Yoppy Renato dari Yangon, Myanmar)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.