Tak Kunjung Perkuat Timnas Prancis, Benzema Meradang

Liputan6.com, Madrid - Karim Benzema sudah hampir sekitar 1,5 tahun belum kembali memperkuat Timnas Prancis. Ini tak lepas dari kasus dugaan pemerasan terhadap rekan setimnya di tim nasiona, Mathieu Valbeuna, lewat sebuah video mesum.

Tidak dibawa ke Piala Eropa 2016, Benzema berharap bisa segera kembali ke Timnas Prancis. Tapi, pelatih Didier Deschamps kembali tidak memasukkan namanya dalam daftar skuat buat laga kontra Luksemburg pada 26 Maret nanti dan menghadapi Spanyol tiga hari kemudian.

Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) menyatakan Benzema tak dihukum seumur hidup. Meski demikian, striker Real Madrid ini tak kunjung mendapat panggilan.

"Sudah satu setengah tahun sejak saya tidak lagi di Timnas Prancis, saya merasa itu buruk karena saya mencintai sepak bola," kata Benzdma kepada RMC seperti dikutip Soccerway, Jumat (24/3/2017).

"Saya merasa diperlakukan tidak adil karena saya tidak diberitahu apa-apa tentang hal itu."

"Namun, saya akan diingat bahwa jika mereka tidak memilih saya, itu untuk sepak bola [alasan]. Jika kita berbicara jauh dari olahraga, [kejadian] saya dengan Valbuena, untuk saat ini, saya tidak bersalah," tegas Benzema.

"Terakhir, saya ditelepon pelatih (Deschamps), itu sebelum Piala Eropa, sebelum semifinal atau final Liga Champions," Benzema menambahkan.

"Dia bilang dia tidak akan memilih saya. Sejak hari itu, belum ada kontak. Dia berkata, 'Karim, saya akan memberitahu Anda sesuatu yang tidak akan menyenangkan Anda, saya tidak memilih Anda'."