Sukses

Vinales Lebih Baik dari Rossi, Ini Penjelasan Yamaha

Rossi sempat mengeluhkan masalah ban yang menggangu performanya.

Liputan6.com, Phillip Island - Meski berstatus rekan setim, Maverick Vinales telah membuktikan bahwa ia bisa menjadi masalah serius bagi Valentino Rossi di MotoGP 2017. Hal tersebut sudah diperlihatkan Vinales dalam setiap tes pramusim.

Sejak tes pramusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, hingga di Sirkuit Phillip Island, Australia, Vinales membuktikan bahwa catatan waktunya lebih baik dari Rossi. Perbedaan keduanya semakin mencolok usai tes selama tiga hari di Australia.

Selama di Australia, catatan terbaik Rossi adalah 1 menit 29,470 detik. Duduk di posisi ke-10, The Doctor terpaut 0,921 detik dari Vinales sebagai pembalap dengan catatan waktu terbaik. Hasil itu membuat Rossi sangat kecewa.

"Kami memiliki keraguan soal kecepatan Vinales karena kami terfokus pada flying lap. Simulasi kami di Australia telah menghapus keraguan itu, terutama yang berkaitan dengan bagian kedua balapan di mana musim lalu kami sangat menderita," kata Direktur Movistar Yamaha Maio Meregalli, seperti dikutip GP One.

Meregalli juga menegaskan bahwa catatan buruk Rossi tak membuat pihaknya ketar-ketir. "Satu-satunya kekecewaan adalah soal frame. Namun, secara keseluruhan kami senang mengingat kami mampu menjadi yang tercepat pada flying lap dan pada ban yang digunakan."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Masalah Terbesar

Soal frame, Yamaha belum bisa memutuskan mana yang terbaik. Namun, mereka masih memiliki kesempatan sebelum menentukan pilihan. Itu karena dua pembalap mereka bakal kembali menguji Yamaha YZR-M1 pada tes pramusim terakhir di Sirkuit Losail, Qatar, 10-12 Maret 2017.



"Sayangnya, frame adalah salah satu elemen di mana kami masih memiliki keraguan. Kami berharap untuk meninggalkan Phillip Island dengan keputusan. Namun, kami harus menundanya hingga di Losail," ucap Meregalli.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.