Sukses

Piala Presiden 2017: PSCS Tak Mau Disebut Hanya Tim Pelengkap

PSCS tak gentang menghadapi tim-tim elite di Piala Presiden 2017.

Liputan6.com, Pamekasan - Berada satu grup dengan tim macam Madura United, Semen Padang dan Perserui Serui. Tak menciutkan nyali PSCS Cilacap. Pelatih PSCS, Gatot Barnowo menyatakan pasukannya tak gentar menjalani pertandingan di Grup E Piala Presiden 2017.

Menurut dia, timnya datang ke Piala Presiden 2017 bukan untuk jadi pelengkap grup, meski kini tim berjuluk Laskar Nusakambangan itu berada di kasta Liga Indonesia. "Kami akan menyulitkan tim lain, kami kompetitor," kata Gatot kepada Liputan6.com di Pamekasan.

Bila dilihat dari komposisi pemain, memang tidak ada nama beken di PSCS Cilacap. Meski begitu, Gatot patut optimistis dengan kemampuan skuatnya.

Sebab, mereka adalah juara ISC B tahun lalu. Bila kompetisi ISC resmi, PSCS Cilacap harusnya musim ini naik kasta ke Liga 1. Keuntungan lain adalah status sebagai tim yang tak diunggulkan justru akan membuat tim ini bermain lepas tanpa beban, sesuatu yang penting dalam pertandingan sepak bola.

Gatot berpendapat dari tiga di Grup E, Piala Presiden 2017, Madura United dan Semen Padang paling siap menghadapi Piala Presiden. Alasannya, Madura United sangat serius membangun timnya, ditandai dengan direkrutnya banyak pemain bintang.

Sedangkan Semen Padang adalah tim yang solid dan padu karena banyak pemain telah bermain bersama dalam waktu yang lama. "Kalau Perseru saya kurang tahu, tapi pelatihnya senior saya, kami sering komunikasi," ungkap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.