Fans Marquez Sindir Rossi di Cervera

Liputan6.com, Jakarta - Perseteruan Valentino Rossi dan Marc Marquez di lintasan balap MotoGP telah menular kepada penggemar kedua pembalap. Hal itu diketahui ketika fans menyindir The Doctor lewat nyanyian (chant) saat menghadiri pesta perayaan gelar juara dunia Si Bayi Alien di Cervera, Provinsi Katalunya, Spanyol.

Sejak pagi ribuan penggemar Marquez sudah berkumpul di pusat kota untuk mengikuti prosesi arak-arakan juara dunia lima kali Marquez. Setelah memberikan pidato singkat di Balai Kota, pesta perayaan gelar juara dimulai dari depan restoran Bona Teca.

Marquez yang berdiri di truk terbuka dengan mengenakan t-shirt warna putih bertuliskan give me 5 world champions, disambut bak pahlawan oleh masyarakat Cervera. Ada enam titik yang dilewati rombongan Marquez, yakni Mil•lenari Avenue, Street Agramunt, Victoria Street Tempur Street, Plaza San Miguel, Santa Ana jalan, dan Rambla Lluís Sanpere.

Adapun pawai tersebut berakhir pukul 20.30 di Placa Pius XII. Nah, di sinilah peristiwa penggemar Marquez mengejek Rossi melalui chant yang biasa dinyanyikan pendukung klub sepak bola Barcelona saat menghina Madridistas (fans Real Madrid) di stadion.

Uniknya, penggemar Marquez sengaja mengubah kata Madridista jadi Rossi. "Boti, boti, boti, Rossi qui no boti," teriak penggemar 93 seperti dilansir dari Ara.cat, Minggu (20/11/2016).

Respon Marquez

Jika diartikan bahasa Catalan itu ke bahasa Indonesia adalah "lompat, lompat, lompat, yang tak melompat (dengan riang gembira) adalah Rossi". Sindiran itu diutarakan penggemar Marquez lantaran Rossi kembali gagal merebut gelar juara kesepuluh sepanjang kariernya.

"Kalian akan melihat aksi kalian di media besok. Tapi tenang, tak akan ada masalah," kata Marquez, saat merespon teriakan penggemarnya dari panggung.

Di bagian terpisah, Sekretaris Jenderal Olahraga Generalitat, Gerard Figueras menyampaikan ucapan selamat dari pemerintah Catalonia kepada Marquez. "Kamu luar biasa karena mampu memperkenalkan negara kecil seperti Catalonia. Tapi itu menunjukkan bahwa ada beberapa hal yang luar biasa," tutupnya.

(David Permana)