Sukses

Marquez Anggap Rossi Masih Pesaing Terberat di MotoGP Berikutnya

Marc Marquez menanggap Valentino Rossi punya kelebihan yang tidak dimiliki pembalap lain, apa itu?

Liputan6.com, Jakarta MotoGP 2016 belum berakhir, masih ada dua seri yang akan berlangsung di sirkuit Sepang (Malaysia) dan Valencia (Spanyol). Namun pembalap Repsol Honda, Marc Marquez sudah keluar sebagai juara musim ini. 

Terlepas dari keseruan siapa yang bakal menjadi juara konstruktor tahun ini, Baby Alien--julukan Marquez-- mulai angkat bicara seputar balapan tahun depan. Pembalap asal Spanyol itu ternyata masih memandang jagoan tim Yamaha Movistar, Valentino Rossi sebagai pesaing terberatnya dalam meraih gelar juara. 

"Saya pikir masih Valentino Rossi," ujar Marc Marquez kepada Liputan6.com, Selasa (24/10/16).

Peta kekuatan MotoGP 2017 sebenarnya bakal mengalami banyak perubahan menyusul kepindahan sejumlah pembalap. Jorge Lorenzo yang musim ini berada di bawah bendera Movistar Yamaha salah satunyaa. Pembalap Spanyol itu telah sepakat bergabung dengan Ducati. Bersama tim baru, Lorenzo akan menunggangi motor paling kencang tahun ini dengan tenaga mencapai 245 Tk, terbesar di MotoGP 2016.

Sementara itu, Sementara Maverick Vinales yang jadi andalan Suzuki bakal jadi pendamping Valentino Rossi. Kelincahan dan kemahiran Vinales yang baru berusia 21 tahun dianggap bisa menyaingi Marquez tahun depan. Apalagi Vinales akan pakai motor Yamaha yang saat ini menjadi motor dengan sasis terbaik.

Meski demikian, Marquez tidak terlalu terpengaruh. Baginya, Rossi masih layak diperhitungkan. Hal ini lebih karena kemahiran dan pengalaman VR46 di atas motor. "Pengalamannya begitu banyak, itu yang membuat Valentino unggul. Selain itu Yamaha juga melakukan perbaikan teknis pada motornya," tambah Marquez.

Kewaspadaan Marquez beralasan dan ada buktinya. Seri terakhir di Philip Island, Australia, Rossi yang start dari urutan ke-15 berhasil finis di posisi kedua. Ini lebih karena kemahiran dan pengalaman VR46.

(Laporan: Sigit Tri Santoso/Liputan6.com)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini